Indo Premier Sekuritas on HM Sampoerna (HMSP) 08/15/2018
Gaining ground in SKM- Volume industri berada di wilayah pertumbuhan negatif sejak 1H16, meskipun moderat, menurun hanya sebesar 1,5% yoy di 1H18 (vs -6,7% di 1H17). Volume menurun sebesar 0,7% pada 2Q18 (dibandingkan 1Q18: -2,4%; 2Q17: -9,4%), menandakan sedikit perbaikan dalam konsumsi rokok. Volume industri diperkirakan meningkat pada 2H18 sebesar 10% dari 144,5 miliar dalam 1H18, meniru tren umum dari tahun lalu (2H17: + 9,5%), karena produsen sedang melakukan inventarisasi pilling untuk akhir tahun untuk menghindari kemungkinan cukai yang lebih tinggi. dalam anggaran fiskal 2019 yang akan diumumkan bulan depan, dengan ekspektasi untuk 10% kenaikan cukai untuk 2019F (vs 2018: 10,0%; 2017: 10,5%; 2016: 14,2%).
- Kami masih berharap volume industri akan turun lebih lanjut, dengan -1.5% FY18F (vs-0.9% FY17), karena penurunan volume lebih lanjut dalam kategori lintingan tangan (SKT) (1H18: -5.1%; 1H17: -8.3%) sebagai konsumen terus bergeser ke mesin produk rokok kretek buatan (SKM). SKT vs SKM komposisi berdiri di 17%: 78% di 1H18 (vs 18%: 76% di 2016). Selanjutnya, dalam kategori SKM, kategori SKM-Low Tar (LT) telah mencatat pertumbuhan volume negatif sejak tahun lalu (1H18: -7,4%; 1H17: -6,9%), bertentangan dengan tren meningkatnya perokok muda.
- Valuasi: BUY dengan TP RP3,950
Komentar
Posting Komentar