google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Analisa Saham BBCA | 30 Agustus 2018 Langsung ke konten utama

Analisa Saham BBCA | 30 Agustus 2018

NH Korindo Sekuritas on Bank Central Asia (BBCA) 08/23/2018

Proven Powerful CASA Advantage


- BBCA membukukan pendapatan bunga sebesar Rp13,7 triliun (+ 2,5% y-y; + 1,7% q-q) di 2Q18. Angka-angka berhenti tren penurunan kuartal berbasis menjulang sejak 4Q17. Sementara itu, menyombongkan pendapatan bunga bersihnya sebesar Rp11,0 triliun: tingkat tertinggi secara historis. Sementara itu, laba bersihnya mencapai Rp5,9 triliun (+ 6,6% y-y). Ini membukukan distribusi kredit sebesar Rp502,2 triliun (+ 13,7% y-y). Pertumbuhan rata-rata 14% dalam distribusi kredit terjaga dengan baik sejak 1Q18. Segmen korporasi yang mendominasi sekitar 39% dari total kredit BBCA melonjak 19,1% y-y menjadi Rp191,4 triliun.

- Total deposit 2Q18 BBCA meningkat lebih tinggi sebesar 7,6% y-y hingga mencapai Rp615,6 triliun. CASA mencapai Rp481,2 triliun atau 78,2% dari total simpanan. Rasio CASA 78,2% adalah yang tertinggi sejak 3Q16. Meskipun, deposito yang lamban dalam pandangan perbankan Indonesia, cukup kuat untuk menegaskan pertumbuhan CASA-nya sebesar 11,3% dan 12,7%, masing-masing pada 1Q18 dan 2Q18. Berbeda dengan CASA yang lebih tinggi, deposito berjangka 2Q18 nya melambat sebesar 7,6%.

- Valuasi: BUY dengan TP Rp27,650

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d...

BELAJAR SAHAM di SAHAM ONLINE

Untuk rekan-rekan yang hendak BELAJAR INVESTASI SAHAM atau TRADING SAHAM, rekan-rekan bisa akses materi pembelajaran terkait dengan mudah dan gratis melalui link di bawah ini WEBSITE SAHAM ONLINE - BELAJAR SAHAM untuk inspirasi dalam investasi saham, rekan-rekan juga bisa baca beberapa artikel melalui link berikut ini WEBSITE SAHAM ONLINE - INSPIRASI SAHAM sedangkan jika rekan-rekan lebih tertarik untuk belajar investasi atau trading saham melalui VIDEO TUTORIAL yang tertata berdasarkan topik sudah terbagi menjadi beberapa playlist, rekan-rekan bisa akses di link berikut ini CHANNEL YOUTUBE SAHAM ONLINE 

Kisah Timothy Ronald, Miliarder Saham Berumur 20 Tahun

Dari usia muda, Timothy (20) terinspirasi investor saham sukses seperti Warren Buffett dan Cathie Wood. Namun setelah gagal melakukan trading cryptocurrency (mata uang kripto) di usia 16 tahun, ia bertekad untuk mempelajari seluk beluk pasar modal. Untuk mengumpulkan modal supaya bisa berinvestasi saham, Timothy memutuskan berdagang. Ia menjual pomade, jam tangan, hingga sedotan di marketplace saat hari kerja. Ia juga menjalankan part-time wedding organizer di saat akhir pekan. Ia melakoninya saat menduduki bangku SMA. Setelah itu, sembari kuliah, Timothy mendirikan advertising agency yang melayani beberapa klien UMKM sampai startup kecil. Uang yang didapatkan dari menjalankan beberapa usaha tersebut diinvestasikan seluruhnya di saham. Berbekal pengalaman melipatgandakan uangnya di pasar modal, Timothy mulai secara aktif sharing di social media mengenai investasi saham. "Investasi terbaik bukanlah berinvestasi di saham, melainkan investasi di ilmu," katanya. Buku seharga 400 ...