PT Valbury Sekuritas Indonesia
Market Summary
04 July 2018
VIEW MARKET
Sentimen pasar dari dalam negeri:
Pemerintah perkirakan ekonomi global tahun 2019 masih terimbas oleh kebijakan suku bunga The Fed dan perang dagang yang dikobarkan Amerika Serikat (AS). Perang dagang antara AS dan Cina dikhawatirkan akan menimbulkan efek domino, termasuk ke kinerja perdagangan Indonesia.
Sementara, pelemahan rupiah dikhawatirkan berdampak ke semua sektor, seperti kenaikan suku bunga dan kesehatan fiskalm, lebih lanjut dapat menghambat pertumbuhan ekonomi Indonesia pada semester II 2018..
Kendati, pemerintah terus mewaspadai kondisi nilai tukar rupiah yang terus melemah terhadap dolar AS dan Bank Indonesia sudah menaikkan suku bunga acuan beberapa kali. Tetapi banyak faktor eksternal yang membuat rupiah melemah, terutama dari AS. Perekonomian AS tengah pulih, terlihat dari inflasi yang terus naik dan tingkat pengangguran yang rendah.
Sentimen pasar dari luar negeri :
Dari eksternal, perseteruan AS dan Cina akan kian memanas, menyusul keputusan Trump akan memberlakukan aturan untuk mencegah China Mobile masuk ke pasar telekomunikasi AS dengan alasan masalah keamanan nasional. Keterlibatan signifikan China Mobile, menimbulkan kekhawatiran peningkatan risiko terhadap penegakan hukum dan kepentingan keamanan nasional.
Dipihak lain, Uni Eropa memperingatkan bahwa ekspor AS yang senilai US$296 miliar akan mendapat tindakan balasan jika Trump melanjutkan ancamannya untuk menetapkan bea impor mobil.
Prediksi IHSG :
Jika melihat faktor di atas, masih terbilang minim insentif positif bagi pasar artinya sulit bagi IHSG ke zona hijau. Disamping itu, saham AS pada Selasa waktu setempat di tutup melemah kian berat bagi IHSG bertahan di teritorial positif, meski pola pergerakan indeks mixed hari ini.
Perspektif tenikal
Support Level : 5592/5550/5470
Resistance Level : 5714/5794/5836
Major Trend : Down
Minor Trend : Down
Pattern : Up to down
TRADING IDEAS :
These recommendations based on technical and only intended for one day trading
BMRI: Trading Buy
• Close 6325, TP 6500
• Boleh buy di level 6250-6325
• Resistance di 6500 & support di 6250
• Waspadai jika tembus di 6250
• Batasi resiko di 6200
PGAS: Trading Buy
• Close 1630, TP 1810
• Boleh buy di level 1535-1630
• Resistance di 1810 & support di 1535
• Waspadai jika tembus di 1535
• Batasi resiko di 1325
ICBP : Trading Buy
• Close 8825, TP 9000
• Boleh buy di level 8550-8825
• Resistance di 9000 & support di 8550
• Waspadai jika tembus di 8550
• Batasi resiko di 8500
RALS: Trading Buy
• Close 1325, TP 1395
• Boleh buy di level 1285-1325
• Resistance di 1395 & support di 1285
• Waspadai jika tembus di 1285
• Batasi resiko di 1275
BISI: Trading Buy
• Close 1670, TP 1695
• Boleh buy di level 1625-1670
• Resistance di 1695 & support di 1625
• Waspadai jika tembus di 1625
• Batasi resiko di 1615
NIKL: Trading Buy
• Close 4030, TP 4180
• Boleh buy di level 3950-4030
• Resistance di 4180 & support di 3950
• Waspadai jika tembus di 3950
• Batasi resiko di 3930
Ket. TP : Target Price
WATCHING ON SCREEN;
BJTM, INTP, BBCA, ANTM, ERAA, BSDE
(Disclaimer ON)
Komentar
Posting Komentar