google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Marketing Sales PT Intiland Development Tbk (DILD) Meroket!!! Langsung ke konten utama

Marketing Sales PT Intiland Development Tbk (DILD) Meroket!!!


Warta Ekonomi.co.id, Jakarta - PT Intiland Development Tbk (DILD), perusahaan pengembang properti ini meraih pendapatan penjualan (marketing sales) semester I/2018 sebesar Rp1,3 triliun. Perolehan marketing sales tersebut meroket sebesar 40% dibandingkan pencapaian semester I tahun lalu yang sebesar Rp919 miliar.

Direktur Pengelolaan Modal dan Investasi Intiland, Archied Noto Pradono, menjelaskan, peningkatan marketing sales terutama masih ditopang oleh penjualan dari proyek baru seperti pengembangan terpadu Fifty Seven Promenade dan dari penjualan unit-unit properti hunian.

"Kondisi pasar properti secara umum masih cukup berat dan menantang. Namun, sepanjang triwulan kedua tahun ini kami masih membukukan penjualan cukup baik pada produk hunian, seperti perumahan dan apartemen," kata Archied di Jakarta, Senin (23/7/2018).

Menurutnya, berdasarkan hasil perolehan marketing sales di semester I tahun ini, empat proyek hunian tercatat memberikan kontribusi cukup signifikan. Keempat proyek tersebut yakni kawasan perumahan Serenia Hills dan apartemen 1Park Avenue di Jakarta Selatan, apartemen Fifty Seven Promenade di Jakarta Pusat, serta kawasan perumahan Graha Natura di Surabaya. Keempat proyek hunian ini memberikan kontribusi sebesar Rp1,1 triliun atau 87% dari keseluruhan.

"Sepanjang triwulan kedua tahun ini, hasil penjualan terbaik lebih banyak ditopang dari proyek-proyek pengembangan perumahan," ungkap Archied.

Archied menjelaskan bahwa ditinjau dari segmentasinya, pengembangan mixed-use and high rise berhasil mencatatkan marketing sales sebesar Rp969 miliar atau 75 % dari keseluruhan. Perolehan ini melonjak 325% dibandingkan perolehan semester I/2017 mencapai Rp228 miliar.

Kontributor paling besar di segmen ini berasal dari penjualan apartemen Fifty Seven Promenade yang mencapai Rp783 miliar. Kontribusi berikutnya berasal dari penjualan di segmen pengembangan kawasan perumahan. Memiliki tujuh pengembangan kawasan perumahan, segmen ini memberikan kontribusi marketing sales kepada Perseroan sebesar Rp270 miliar atau 21% dari keseluruhan.

Pengembangan kawasan perumahan Serenia Hills tercatat sebagai kontributor marketing sales terbesar di segmen ini. Kawasan perumahan yang berlokasi di Lebak Bulus, Jakarta Selatan, ini memberikan kontribusi Rp140 miliar dari keseluruhan. Sementara segmen pengembangan kawasan industri tercatat membubuhkan nilai marketing sales sebesar Rp45 miliar.

Ditinjau berdasarkan lokasi pengembangannya, penjualan dari proyek-proyek Jakarta memberikan kontribusi marketing sales sebesar Rp1,08 triliun atau 60% dari keseluruhan. Sisanya sebesar Rp199 miliar berasal dari penjualan unit properti di proyek-proyek Perseroan di kawasan Surabaya.

Perseroan pun berhasil membukukan pendapatan berkelanjutan (recurring income) di semester pertama tahun ini sebesar Rp276,1 miliar.

Penulis: Annisa Nurfitriyani
Editor: Fauziah Nurul Hidayah
Foto: Akbar Nugroho Gumay

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d...

Apa Itu Pasar Saham dan Bagaimana Cara Kerjanya?

Apa Itu Pasar Saham dan Bagaimana Cara Kerjanya?   Pasar saham adalah salah satu pilar utama ekonomi global yang memungkinkan individu, perusahaan, dan pemerintah untuk berpartisipasi dalam aktivitas jual beli saham dari perusahaan publik. Tapi apa sebenarnya pasar saham itu, dan bagaimana cara kerjanya? Dalam artikel ini, kita akan membahas secara mendalam tentang dasardasar pasar saham, cara kerjanya, dan bagaimana hal ini memengaruhi keuangan serta investasi Anda.   Memahami Pasar Saham   Pasar saham adalah tempat di mana investor dapat membeli dan menjual kepemilikan saham dari perusahaanperusahaan yang terdaftar di bursa efek. Saham, atau biasa disebut "stocks," mewakili bagian kepemilikan dari sebuah perusahaan. Ketika Anda membeli saham, Anda memiliki sebagian kecil dari perusahaan tersebut, yang memberi Anda hak atas sebagian keuntungan dan aset perusahaan.   Komponen Utama Pasar Saham 1. Bursa Efek (Stock Exchanges):   Transaks...

BELAJAR SAHAM di SAHAM ONLINE

Untuk rekan-rekan yang hendak BELAJAR INVESTASI SAHAM atau TRADING SAHAM, rekan-rekan bisa akses materi pembelajaran terkait dengan mudah dan gratis melalui link di bawah ini WEBSITE SAHAM ONLINE - BELAJAR SAHAM untuk inspirasi dalam investasi saham, rekan-rekan juga bisa baca beberapa artikel melalui link berikut ini WEBSITE SAHAM ONLINE - INSPIRASI SAHAM sedangkan jika rekan-rekan lebih tertarik untuk belajar investasi atau trading saham melalui VIDEO TUTORIAL yang tertata berdasarkan topik sudah terbagi menjadi beberapa playlist, rekan-rekan bisa akses di link berikut ini CHANNEL YOUTUBE SAHAM ONLINE