google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Global Market Review | 25 Juli 2018 Langsung ke konten utama

Global Market Review | 25 Juli 2018


Mirae Asset Sekuritas Indonesia Global Market
(July 25, 2018)
Investment Information Team
(angga.choirunnisa@miraeasset.co.id)

US

Sebagian besar saham AS ditutup lebih tinggi dengan laba yang kuat

S&P 500 dan Dow ditutup lebih tinggi pada Selasa akibat kenaikan laba perusahaan yang terus mengejutkan. Di antara perusahaan-perusahaan papan atas yang melaporkan minggu ini, Google Inc. GOOGL, + 3,89% GOOG, + 3,53% mencuri sorotan dengan membalik hasil kuartal kedua yang jauh di atas ekspektasi, serta antimonopoli.

S&P 500 SPX, + 0,48% naik 13 poin, atau 0,5%, menjadi 2,820. Dow Jones Industrial Average DJIA, + 0,79% naik 196 poin, atau 0,8%, menjadi 25.240

Laporan ekonomi baru-baru ini disorot kekuatan garisbawah dari saham-saham  ekonomi AS pada saat banyak investor prihatin tentang memburuknya hubungan antara Washington dan mitra dagang utamanya. Sementara itu, investor bersiap untuk putaran laporan laba kuartalan yang diperkirakan akan mempengaruhi Kesehatan keuangan perusahaan-perusahaan Amerika.

Eropa

Saham Eropa mencatat performa terbaiknya lebih dari sebulan, seiring reli saham bank

Saham Eropa ditutup lebih tinggi pada Selasa, karena kenaikan untuk UBS Group AG dan lainnya yang membantu pasar untuk menikmati kenaikan harian terbaik sejak akhir Juni. Ekuitas diadakan ke tempat yang lebih tinggi setelah data aktivitas manufaktur awal untuk zona euro pada bulan Juli datang di atas ekspektasi.

Indeks Stoxx Europe 600 SXXP, + 0,86% ditambahkan 0,9% untuk mencapai 388,18

Saham konstituen UBS naik lebih dari 4%, menandai kenaikan terbesarnya sejak beberapa minggu terakhir. Dalam laporan laba kuartal keduanya, laba pemberi pinjaman Swiss melampaui ekspektasi, didorong oleh kinerja bisnis bank investasinya. Sebuah janji stimulus baru dari China sedang dinilai oleh investor. Dewan Negara China menguraikan langkah-langkah yang ditujukan untuk memperkuat konsumsi domestik, seperti pemotongan pajak perusahaan dan dukungan untuk usaha kecil.

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d...

Rekomendasi Saham PNBN, BBHI dan ASSA | 22 April 2022

INVESTASI KONTAN 22 APRIL 2022 Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 0,68% ke level 7.276,19 pada penutupan perdagangan Kamis (21/4). Simak rekomendasi tiga saham pilihan untuk perdagangan Jumat (22/4). 1. PT Bank Pan Indonesia Tbk (PNBN) Selama PNBN belum mampu menembus level resistance, maka saat ini diperkirakan posisi PNBN rawan untuk melanjutkan koreksinya. Lanjutan koreksi ini, nampak dari pergerakan Stochastic yang sudah berada di area overbought dan menunjukkan adanya potensi dead cross, meskipun dari MACD masih berada di area positif dan belum menunjukkan tanda pelemahan. Rekomendasi: Sell on strength Support: Rp 855 Resistance: Rp 1.030 Herditya Wicaksana, MNC Sekuritas 2. PT Allo Bank Indonesia Tbk (BBHI) Saham BBHI ditutup melemah terjadi konsolidasi membentuk candle northern star ditransaksikan dengan volume transaksi yang relatif ramai dan signifikan. BBHI saat ini bergerak pada trend uptrend yang terlihat dari sahamnya masih terjaga di atas MA20, MA50, maup...