google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Analisa Saham PWON | 24 Juli 2018 Langsung ke konten utama

Analisa Saham PWON | 24 Juli 2018


PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) mencatatkan kinerja yang cukup positif dalam kuartal I-2018. Buktinya, pendapatan PWON dalam naik 19% dari kuartal I 2017.

Banyak analis yang melihat Pakuwon sebagai emiten properti yang positif. Mereka menganggap, Pakuwon masih mampu menjaga kinerjanya dan kemungkinan masih akan mengalami kenaikan di kuartal II 2018.

Analis Samuel Sekuritas Indonesia, Akhmad Nurcahyadi mengatakan dalam risetnya per 10 Juli 2018, masih melihat, Pakuwon berpotensi menjaga kinerjanya melalui kontinutias ekspansi dan deleveraging.

"Di tengah ancaman kenaikan suku bunga KPR/KPA dan pelemahan tukar rupiah, kami masih melihat kinerja PWON masih positif," kata Akmad.

Pada kuartal I 2018, sebanyak 24% pembeli proyek Pakuwon menggunakan tunai, lalu 20% dengan tunai bertahap. Sedangkan 35% menggunakan Kredit Pemilikan Apartemen (KPA). Apalagi, target penjualan adalah pembeli menengah ke atas, dengan average sale price (ASP) pre-sale sebesar Rp 2 miliar.

Senada, analis Trimegah Sekuritas Wisnu Budhiargo juga mengatakan, kenaikan suku bunga KPR/KPA dampaknya akan minim terhadap PWON. Karena mereka masih mempunyai surat obligasi yang bisa digunakan untuk melakukan ekpansi.

"Selain itu, pendapatan mereka juga masih cukup kuat dari hasil penjualan mereka," katanya.

Rencana Ekpansi

Tahun ini, Pakuwon tengah berfokus dengan rencana ekspansi di Bekasi. Sekadar tahu saja, PWON merupakan emiten properti yang cukup ternama di Surabaya dan hampir sebagian pusat pembangunan mereka berada di sana.

Akmad menuturkan menyukai rencana ekspansi Pakuwon di luar Jakarta dan Surabaya. Ia juga menilai proyek penambahan tower di Gandaria City dan Kota Kasblanka merupakan proyek yang sukses.

Namun menurut Wisnu, saat ini Pakuwon masih melihat kondisi pasar di Bekasi terlebih dahulu. Sebenarnya, emiten ini masih banyak diminati oleh pasar dengan berpenghasilan kelas menengah yang di mana harganya berarti masih wajar.

"Fasilitasnya yang disediakan PWON menjadi daya tarik utamanya karena bisa melengkapi kebutuhan pasar," ujarnya.

Karena biasanya setiap membangun apartemen, biasanya juga akan dibangun mall. Sehingga konsumen diberikan kemudahan dan tidak perlu keluar lagi jika ingin jalan-jalan.

Seperti dalam pemberitaan Kontan 26 Juni, Pakuwon baru saja menambahkan capex 2018. Perusahaan menyiapkan dana Rp 2,96 triliun. Awalnya, perusahaan memperkirakan hanya akan menghabiskan capex Rp 2,3% untuk tahun ini.

Penambahan capex dikatakan Wisnu sebagai salah satu langkah antisipasi untuk ekspansi pembangunan mereka di Bekasi jika benar terealisasikan. Karena untuk pembangunan di Bekasi membutuhkan modal.

Rencananya ekspansi ini akan dirilis tahun ini. Namun mereka juga masih melihat kondisi pasar terlebih dahulu dan bisa saja rencana launching diundur tahun depan.

Selain Bekasi, Pakuwon sebenarnya juga ada rencana pembangunan di Simatupang, Jakarta Selatan. Namun sepertinya masih belum akan di launching tahun ini karena mereka masih berfokus dengan rencana ekspansi di Bekasi.

Pergerakan yang dianggap masih positif dan banyak diminati oleh pasar Akhmad maupun Wisnu merekomendasikan buy untuk saham PWON. Akhmad memberikan target harga Rp 767 per saham sedangkan Wisnu Rp 790 per saham.

Analis Maybank Kim eng, Aurellia Setiabudi juga merekomendasikan buy untuk saham PWON. Ia memberikan target harga Rp 730 per saham.
http://investasi.kontan.co.id/news/alasan-analis-labeli-rekomendasi-buy-untuk-saham-pakuwon-jati

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Rekomendasi Saham JSMR dan BSSR oleh Phillip Capital Sekuritas | 26 Oktober 2023

Phillip Capital Sekuritas 26 Oktober 2023 Technical Recommendations JSMR Short Term Trend : Bullish Medium Term Trend : Bullish Trading Buy : 4360 Target Price 1 : 4600 Target Price 2 : 4780 Stop Loss : 4140 BSSR Short Term Trend : Bullish Medium Term Trend : Bullish Trading Buy : 4040 Target Price 1 : 4130 Target Price 2 : 4230 Stop Loss : 3950 - Materi video tutorial belajar trading dan investasi saham ada di   Channel Youtube Saham Online. 

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d...

Apa Itu Pasar Saham dan Bagaimana Cara Kerjanya?

Apa Itu Pasar Saham dan Bagaimana Cara Kerjanya?   Pasar saham adalah salah satu pilar utama ekonomi global yang memungkinkan individu, perusahaan, dan pemerintah untuk berpartisipasi dalam aktivitas jual beli saham dari perusahaan publik. Tapi apa sebenarnya pasar saham itu, dan bagaimana cara kerjanya? Dalam artikel ini, kita akan membahas secara mendalam tentang dasardasar pasar saham, cara kerjanya, dan bagaimana hal ini memengaruhi keuangan serta investasi Anda.   Memahami Pasar Saham   Pasar saham adalah tempat di mana investor dapat membeli dan menjual kepemilikan saham dari perusahaanperusahaan yang terdaftar di bursa efek. Saham, atau biasa disebut "stocks," mewakili bagian kepemilikan dari sebuah perusahaan. Ketika Anda membeli saham, Anda memiliki sebagian kecil dari perusahaan tersebut, yang memberi Anda hak atas sebagian keuntungan dan aset perusahaan.   Komponen Utama Pasar Saham 1. Bursa Efek (Stock Exchanges):   Transaks...