google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Analisa Saham BSDE | 7 Juni 2018 Langsung ke konten utama

Analisa Saham BSDE | 7 Juni 2018


DANAREKSA (OD) 29 Mar 2018

BSDE BUY TP 2000
  
Upside remains   

We reiterate our BUY call on BSDE with an unchanged target price of IDR2,000. We believe upside potential remains considering encouraging marketing sales in 1Q18 of IDR2.3tn, +44.2%yoy or equivalent to 31.9% of our full year marketing sales target and the management’s target of IDR7.2tn. Furthermore, BSDE is set to issue USD300mn of new global bonds, with the majority of the proceeds to be used to refinance existing IDR bonds that will mature in May 2018. We expect the bonds issuance to lower the effective interest rate to 7.3% in 2018 from 7.4% in 2017. 

Expecting strong marketing sales in 1Q18. Based on the company’s guidance, BSDE expects to record marketing sales of IDR2.3tn in 1Q18, +44.2%yoy. This figure is 31.9% of our full year marketing sales target and the management’s target of IDR7.2tn, supported by: (i) commercial land plot sales of IDR840bn, (ii) the launching of Zora (IDR120bn), (iii) the launching of Jadeite (IDR180bn), (iv) the launching of Tevana Savia (IDR118bn), (v) walk-in sales from Foresta Business Loft (IDR70bn), (vi) marketing sales recognition from Klaska apartment (IDR400bn) and Southgate (IDR250bn). The marketing sales already include the recent commercial land plot sales this month in MT Haryono, Jakarta, reaching IDR240bn for 7,800sqm.

New bonds issuance to lower the effective interest rate. BSDE is set to issue USD300mn of global bonds, with the majority of the proceeds to be used for: (i) refinancing the IDR denominated bonds (IDR1.75tn Obligasi BSD II) that will mature in June 2018, (ii) working capital needs. With the global bonds expected to carry a coupon rate of 6%, or considerably lower than the coupon rate on the existing IDR denominated bonds of 8.375%, we expect BSDE’s effective interest rate to decline to 7.3% in 2018 from 7.4% in 2017. We expect the remaining proceeds from the bonds issuance to be sufficient to cover this year’s capex allocation of IDR4.0tn considering BSDE’s cash outstanding of IDR5.8tn. 

Maintain BUY. 
We reiterate our BUY call on BSDE with an unchanged target price of IDR2,000 (SOTP based valuation with WACC of 12.8%, Terminal Growth of 4.0%, and target discount to NAV of 68%). BSDE currently trades at a 71.7% discount to NAV, near to +1SD discount to NAV of 70.5%. 

We believe upside remains given: 
(i) the expectation of strong marketing sales in 1Q18, 
(ii) BSDE’s deep discount to NAV.DANAREKSA (OD) 29 Mar 2018

BSDE BUY TP 2000

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Apa itu Saham ? Pengertian, Contoh, Jenis, Keuntungan, Resiko

Apa itu Saham? Saham adalah jenis surat berharga yang menandakan kepemilikan secara proporsional dalam sebuah perusahaan penerbitnya. Saham kadang disebut ekuitas. Saham memberikan hak kepada pemegang saham atas proporsi aset dan pendapatan perusahaan.  Saham pada umumnya  dijual dan dibeli di bursa saham . Akan tetapi saham juga dijual secara pribadi. Transaksi saham harus sesuai dengan peraturan pemerintah yang dimaksudkan untuk melindungi investor dari praktik penipuan.  Secara historis, investasi saham telah mengungguli sebagian besar investasi lainnya dalam jangka panjang. Investasi saham dapat dilakukan melalui broker saham online atau sekuritas saham yang terdaftar di lembaga yang mengaturnya di sebuah negara.  Sebuah perusahaan terbuka menerbitkan / menjual saham dalam rangka mengumpulkan dana untuk menjalankan bisnisnya. Pemegang saham, ibaratnya telah membeli secuil perusahaan dan memiliki hak atas sebagian aset dan pendapatannya. Dengan kata lain, pemegan

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d