google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Ulasan Pasar Kresna Sekuritas | 15 Mei 2018 Langsung ke konten utama

Ulasan Pasar Kresna Sekuritas | 15 Mei 2018

*Ulasan Pasar Kresna Sekuritas 15-Mei-2018*
Indeks saham Amerika ditutup lebih tinggi (DJIA +0,27%, S&P500 +2,41%, NASDAQ +0.11%) dikarenakan meredanya perang dagang antara US dan China. Presiden Donald Trump dan Presiden Xi tengah mencari cara untuk menyelesaikan perang dagang yang sedang berlangsung.

Pagi ini indeks saham Nikkei, Kospi, dan All Ordinaries dibuka lebih rendah.

Dari dalam negeri, Presiden Jokowi akan merilis Perppu Anti Terorisme jika RUU Antiterorisme tidak selesai sampai dengan Juni 2018. Hal ini merupakan respon dari Presiden atas aksi teror bom di Surabaya pada 2 hari terakhir. Perlu diketahui bahwa RUU ini telah diajukan oleh Pemerintah sejak Feb 2016.

Pengumuman mengenai MSCI May Semi Annual Indeks Review dimana untuk Indonesia mengalami 2 perubahan yaitu: 1) MSCI Global Standard Indexes List mengalami perubahan dimana ada INKP masuk kedalam indeks tersebut untuk menggantikan EXCL; 2) ada 5 saham yang dikeluarkan dari indeks MSCI Small Cap Indexes List yaitu INAF, DILD, KIJA, TOPS dan WTON untuk digantikan oleh TRAM.

Hari ini pencatatan perdana saham Royal Prima (PRIM) dengan harga Rp 500 per lembar saham. Cum dividend untuk PRDA (Rp 64.34), MAPI (Rp 40), DVLA (Rp 70) dan CARS (Rp 40). Analisa teknikal memperkirakan IHSG hari ini akan bergerak terbatas di rentang 5.880-5.970 (aks)

Happy trading day!

*Berita Pilihan:*
•Ekonomi: LPS pertahankan bunga penjaminan
•Ekonomi: SBR003 tawarkan kupon 6,8%
•Ekonomi: Per April, penerimaan pajak tumbuh 11 persen
•ELSA: Dividen Rp5,08 /saham cum date 21-Mei
•UNVR: RUPS 21-Juni untuk penjualan Blue Band Rp2,65tn
•MEDC: RUPSLB setujui private placement
•EXCL: Pendapatan di 1Q18 Rp5,5tn 
•NIRO: Target pendapatan naik 40%
•PJAA: Targetkan belanja modal Rp950bn
•PPRO: Selangkah lagi genggam target penjualan
•MRT: Persetujuan pinjaman MRT fase II ditarget Juni 2018
•Infrastruktur: Jepang menjadi kreditur ketiga terbesar di proyek PUPR

*Ekonomi: LPS pertahankan bunga penjaminan*
Lembaga Penjaminan Simpanan (LPS) mempertahankan suku bunga penjaminan di 5,75% dan 8.25% untuk BPR. LPS mencatat rata-rata suku bunga deposito adalah 5,39% per Maret 2018. LPS menyatakan membuka peluang kenaikan suku bunga penjaminan jika Bank Indonesia menaikkan 7DRRR. (erp) Sumber: Harian Kontan

*Ekonomi: SBR003 tawarkan kupon 6,8%*
Pemerintah menargetkan penjualan Rp1,0tn SBR003 dan dapat dinaikkan hingga Rp5,0tn. Kupon yang ditawarkan adalah 6,8% karena tidak dapat diperdagangkan di pasar sekunder. (erp) Sumber: Harian Kontan

*Ekonomi: Per April, penerimaan pajak tumbuh 11 persen*
Direktur Jenderal Pajak (DJP) mencatat penerimaan pajak sepanjang Januari-April 2018 tumbuh berkisar 11% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Dengan menghitung realisasi penerimaan pajak pada Januari-April 2017 mencapai Rp343,7tn, penerimaan pajak hingga April diperkirakan mencapai Rp381,5tn. Angka tersebut mencapai sekitar 20% dari target pendapatan pajak dalam APBN 2018 Rp1.424tn. Kalau dikeluarkan penerimaan dari program amnesti pajak tahun lalu, penerimaan Januari-April 2018 masih tumbuh sekitar 15% hingga 16%. (frr) Sumber: CNN Indonesia

*ELSA: Dividen Rp5,08 /saham cum date 21-Mei*
Elnusa (ELSA) menetapkan 21-Mei sebagai cum date atas pembagian dividen Rp5,08 /saham. Yield 1,2%. (ryh) Sumber: Keterbukaan informasi.

*UNVR: RUPS 21-Juni untuk penjualan Blue Band Rp2,65tn*
Unilever (UNVR) menjadwalkan RUPS pada 21-Juni mendatang untuk persetujuan penjualan lini produksi Blue Band (margarin) dan Frytol (minyak goreng) senilai Rp2,65tn. (ryh) Sumber: Keterbukaan informasi.

*MEDC: RUPSLB setujui private placement*
Medco Energi Internasional (MEDC) mendapat persetujuan untuk melakukan private placement dalam RUPSLB. MEDC akan menerbitkan 10% saham baru (1.77M lembar) dengan harga penawaran di Rp1.350 dengan target dana Rp2.31tn. (erp) Sumber: Harian Kontan

*EXCL: Pendapatan di 1Q18 Rp5,5tn*
Pendapatan EXCL meningkat 4,5% YoY menjadi Rp5,5tn dan EBITDA margin naik 1,0% menjadi 36,1% (Rp2,0tn) dan mencatat laba bersih Rp15M di 1Q18. (erp) Sumber: Investor Daily
_*Pendapat kami:*_
Pendapatan EXCL mencapai 22,1% dari proyeksi kami (Rp24,9tn) dan EBITDA mencapai 20.8% dari perkiraan kami (Rp9,6tn). Laba operasional tertekan oleh peningkatan biaya marketing (+109,6% menjadi Rp573,2M) dan kenaikan biaya depresiasi 11% menjadi Rp1,8tn). Kenaikan biaya pemasaran adalah dampak dari promosi selama registrasi kartu perdana. Kami masih menjaga rating Beli dengan target price Rp3.540 (5.6x EV/EBITDA'18) 

*NIRO: Target pendapatan naik 40%*
Nirvana Development (NIRO) menargetkan pendapatan tumbuh 36-40% tahun ini dari pencapaian tahun lalu (Rp380M pendapatan dan Rp3,7M laba bersih). NIRO menyiapkan belanja modal sebesar Rp500-800M setelah mengakuisisi lahan di Sawangan Depok, Bengkulu, Dumai, Bondowoso, Bontang dan Indramayu. NIRO akan membangun 45.000m2 NLA di Sawangan Depok dengan biaya diestimasi Rp500M. Saat ini, perusahaan memiliki 15 mal dengan total NLA 208.790m2. (erp) Sumber: Harian Kontan

*PJAA: Targetkan belanja modal Rp950bn*
Pembangunan Jaya Ancol (PJAA) menargetkan belanja modal tahun ini dapat mencapai Rp950bn untuk mendanai sejumlah rencana ekspansi bisnis dan inovasi perseroan. Pada tahun ini perseroan menyiapkan sejumlah rencana pembangunan strategis, seperti peluncuran wahana baru Star Shape, Dream Station, Wave Swinger, New 4D Theater, penambahan jalur kereta wisata Sato-sato, revitalisasi Pasar Seni Ancol, dan pengembangan Sea World Ancol. Pada 2017, perseroan hanya merealisasikan capex sekitar Rp330bn. (frr) Sumber: Bisnis Indonesia

*PPRO: Selangkah lagi genggam target penjualan*
PP Properti (PPRO) mengklaim telah berhasil mencatatkan penjualan proyek secara borongan atau bulk sales Rp2,1tn ke pada satu investor. PPRO dan Arvada Investama telah menekan finansial closing penjualan tersebut pada 13 Mei 2018. Dengan tambahan bulk sales sebesar Rp2,1tn, maka PPRO meraih prapenjualan sekitar Rp2,8tn. Pencapaian tersebut setara 73% dari total target PPRO tahun ini di Rp3,8tn. Hanya saja, penjualan borongan itu tidak akan dicatatkan sekaligus sebagai marketing sales pada Mei 2018 ini. PPRO akan mencatatnya secara bertahap sampai paruh kedua mendatang. (frr) Sumber: Harian Kontan

*MRT: Persetujuan pinjaman MRT fase II ditarget Juni 2018*
Proses penyelesaian persetujuan pinjaman untuk MRT sebesar Rp 25,1T, dimana Rp 22,5T untuk MRT fase II Bundaran Hotel Indonesia – Kampung Bandan dan sisanya untuk price adjustment fase I Lebak Bululs – Bundaran Hotel Indonesia, masih berada di Kementerian Keuangan dan diharapkan selesai pada Juni 2018. Sebelumnya PT MRT Jakarta telah mendapat persetujuan DPRD DKI untuk pinjaman tersebut sejak Agustus 2017. (aks) Sumber: Bisnis Indonesia

*Infrastruktur: Jepang menjadi kreditur ketiga terbesar di proyek PUPR*
Tiga besar pemberi pinjaman untuk proyek-proyek Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) adalah World Bank sebesar USD2T (32,49%), Asian Development Bank sebesar USD1,26T (20,56%) dan Jepang sebesar USD 1,14T (18,65%) (aks) Sumber: Bisnis Indonesia

http://www.kresnasecurities.com/kresna2/en/news-report/disclaimer

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Apa itu Saham ? Pengertian, Contoh, Jenis, Keuntungan, Resiko

Apa itu Saham? Saham adalah jenis surat berharga yang menandakan kepemilikan secara proporsional dalam sebuah perusahaan penerbitnya. Saham kadang disebut ekuitas. Saham memberikan hak kepada pemegang saham atas proporsi aset dan pendapatan perusahaan.  Saham pada umumnya  dijual dan dibeli di bursa saham . Akan tetapi saham juga dijual secara pribadi. Transaksi saham harus sesuai dengan peraturan pemerintah yang dimaksudkan untuk melindungi investor dari praktik penipuan.  Secara historis, investasi saham telah mengungguli sebagian besar investasi lainnya dalam jangka panjang. Investasi saham dapat dilakukan melalui broker saham online atau sekuritas saham yang terdaftar di lembaga yang mengaturnya di sebuah negara.  Sebuah perusahaan terbuka menerbitkan / menjual saham dalam rangka mengumpulkan dana untuk menjalankan bisnisnya. Pemegang saham, ibaratnya telah membeli secuil perusahaan dan memiliki hak atas sebagian aset dan pendapatannya. Dengan kata lain, pemegan

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d