google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Belanja Modal PT Eagle High Plantations Tbk (BWPT) Langsung ke konten utama

Belanja Modal PT Eagle High Plantations Tbk (BWPT)


PT Eagle High Plantations Tbk (BWPT) menyiapkan anggaran belanja modal sebesar Rp 400 miliar pada tahun ini. Jumlah capex tahun ini tidak jauh beda dengan tahun lalu. Dana tersebut rencananya akan digunakan untuk pengembangan pabrik.

"Ada sebagian pabrik di Papua yang harus kami selesaikan, dan kami uga mau bikin satu pabrik lagi dan tangki timbun," jelas Direktur BWPT Henderi Djunaedi saat paparan publik, Kamis (31/5).

Menurutnya, investasi yang digelontorkan untuk pabrik di Kabupaten Keerom Papua sekitar Rp 200 miliar-Rp 260 miliar. Kini pabrik tersebut sedang dalam tahap finishing dan diperkirakan bakal beroperasi pada September 2018.

Tak hanya pabrik, BWPT juga akan membangun infrastruktur penunjang lainnya, perumahan karyawan, serta menunjang persiapan pohon kelapa sawit yang memasuki umur prima.

Selain di Papua, BWPT akan membangun pabrik kelapa sawit senilai Rp 280 miliar dan bulking station dengan kapasitas 4.000 metrik ton di Kalimantan Timur. Pabrik diperkirakan rampung pada 2020.

Henderi melanjutkan, capex berasal dari kombinasi ekuitas 30% dan pinjaman perbankan 70%. BWPT saat ini belum tertarik melakukan refinancing ataupun menerbitkan obligasi.

Tahun mendatang, BWPT masih berencana menambah jumlah pabrik. Menurut Henderi, apabila perolehan tandan buah segar (TBS) emiten stabil terus meningkat, maka dalam 3-4 tahun bakal ada penambahan hingga lima pabrik kelapa sawit baru.

"Proporsional tergantung kebutuhan dan produksi kami," ujarnya.

http://investasi.kontan.co.id/news/eagle-high-bwpt-siapkan-capex-2018-sebesar-rp-400-miliar

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Apa itu Saham ? Pengertian, Contoh, Jenis, Keuntungan, Resiko

Apa itu Saham? Saham adalah jenis surat berharga yang menandakan kepemilikan secara proporsional dalam sebuah perusahaan penerbitnya. Saham kadang disebut ekuitas. Saham memberikan hak kepada pemegang saham atas proporsi aset dan pendapatan perusahaan.  Saham pada umumnya  dijual dan dibeli di bursa saham . Akan tetapi saham juga dijual secara pribadi. Transaksi saham harus sesuai dengan peraturan pemerintah yang dimaksudkan untuk melindungi investor dari praktik penipuan.  Secara historis, investasi saham telah mengungguli sebagian besar investasi lainnya dalam jangka panjang. Investasi saham dapat dilakukan melalui broker saham online atau sekuritas saham yang terdaftar di lembaga yang mengaturnya di sebuah negara.  Sebuah perusahaan terbuka menerbitkan / menjual saham dalam rangka mengumpulkan dana untuk menjalankan bisnisnya. Pemegang saham, ibaratnya telah membeli secuil perusahaan dan memiliki hak atas sebagian aset dan pendapatannya. Dengan kata lain, pemegan

Jenis-Jenis Saham Menurut Para Ahli

Jenis Saham Jenis-jenis Saham PT menurut para ahli pada dasarnya hanya ada dua, yaitu saham biasa (common stock) dan saham preferen (preferred stock). Saham berbeda dengan obligasi walaupun sama-sama digunakan sebagai alat investasi . Saham adalah semacam bukti kepemilikan andil dalam sebuah perusahaan seperti contoh yang dijelaskan pada makalah saham sebelumnya . Ketika sebuah perusahaan pertama kali didirikan, satu-satunya pemegang saham adalah pendiri dan investor awal. Misalnya, jika startup memiliki dua pendiri dan satu investor, masing-masing dapat memiliki sepertiga saham perusahaan. Ketika perusahaan tumbuh dan membutuhkan lebih banyak modal untuk berekspansi, ia dapat menerbitkan lebih banyak sahamnya kepada investor lain, sehingga pendiri awal dapat berakhir dengan persentase saham yang jauh lebih rendah daripada yang mereka mulai. Selama tahap ini, perusahaan dan sahamnya dianggap pribadi. Dalam kebanyakan kasus, saham pribadi tidak mudah ditukar, dan jumlah pemegang

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d