google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Analisa Pasar Global | 2 Mei 2018 Langsung ke konten utama

Analisa Pasar Global | 2 Mei 2018


Mirae Asset Sekuritas Indonesia Global Market
(May 02, 2018)
Investment Information Team
(firman.hidayat@miraeasset.co.id)

U.S

Dow Jones Kembali Ditutup Melemah

Pasar saham A.S ditutup sebagian besar lebih tinggi pada hari Selasa, karena reli tajam saham teknologi membantu S & P 500 dan Nasdaq ditutup naik.

Namun, Dow Jones ditutup melemah karena kekhawatiran akan hasil dari pertemuan kebijakan Federal Reserve dan perkembangan baru dalam perdagangan global.

Dow Jones Industrial Average DJIA, -0,27% turun 64,1 poin, atau 0,3%, berakhir pada 24.099,05.

The Federal Reserve memulai pertemuan pada hari Selasa. Bank sentral diperkirakan akan membiarkan suku bunga ditahan dan memberi sinyal tidak ada perubahan akan kenaikan suku bunga untuk kedua kalinya pada 2018 dalam waktu dekat ini.

Hubungan perdagangan kembali menjadi penggerak tindakan di pasar saham baru-baru ini, meskipun perang dagang cenderung masih aman, karena kunjungan Menteri Keuangan A.S Steven Mnuchin ke China minggu ini untuk membicarakan kebijakan perdagangan.

Europe

Pasar Saham Eropa Berakhir Lebih Rendah Pada May Day

Pasar saham Eropa mencatatkan penurunan tipis pada hari Selasa, karena sebagian besar pasar saham di kawasan benua eropa ditutup untuk liburan Hari Buruh.

Indeks Stoxx Europe 600 SXXP, -0,08% mengakhiri kenaikan beruntun tiga hari dan berakhir sedikit lebih rendah, turun sekitar -0,1% pada 385,038.

Dengan sebagian besar pasar tutup, perhatian beralih ke berita perusahaan di Inggris, di mana raksasa minyak BP BP., +1,80% melaporkan laba kuartalan terkuatnya sejak pertengahan 2014, didukung oleh harga minyak yang naik lebih tinggi dan meningkatnya produksi.

Saham BP naik +1,8%, mencatat penutupan tertingginya sejak Mei 2010.

Juga dalam fokus, Presiden AS Donald Trump pada hari Senin mengurangi tekanan pada negara- negara Uni Eropa, memberi negara- negara zona eropa lebih banyak waktu untuk dapat menegosiasikan kesepakatan yang akan membuatnya bebas dari tarif aluminium dan baja A.S.

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Mengenal Indikator ADX | Indikator Kekuatan Trend

Perdagangan pada arah tren yang kuat mengurangi risiko dan meningkatkan potensi keuntungan. Average Directional Index (ADX) digunakan untuk menentukan kapan harga sedang tren kuat. Dalam banyak kasus, ini adalah indikator tren utama. Bagaimanapun, tren adalah mungkin teman Anda, tentu menyenangkan untuk mengetahui siapa teman Anda. Pada artikel ini, kita akan membahas tentang ADX sebagai indikator kekuatan tren. Memahami Indikator ADX ADX digunakan untuk mengukur kekuatan tren. Perhitungan ADX didasarkan pada Moving Average dari ekspansi kisaran harga selama periode waktu tertentu. Pengaturan standarnya adalah 14 bar, meskipun periode waktu lain dapat digunakan. ADX dapat digunakan pada kendaraan perdagangan apa saja seperti saham, reksadana, dana yang diperdagangkan di bursa dan futures. ADX diplot sebagai garis tunggal dengan nilai-nilai mulai dari yang rendah dari nol sampai yang tinggi dari 100. ADX adalah non-directional; itu mencatat kekuatan tren apakah harga sedang t...

PT Visi Telekomunikasi Infrastruktur Tbk (GOLD) Catat Pendapatan Rp35,64 Miliar Hingga September 2022

PT Visi Telekomunikasi Infrastruktur Tbk (GOLD) mencatat pendapatan Rp35,64 miliar hingga periode 30 September 2022 naik dari pendapatan Rp32,97 miliar di periode yang sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan Rabu menyebutkan, beban pokok pendapatan naik menjadi Rp13,29 miliar dari Rp11,91 miliar dan laba kotor naik menjadi Rp22,34 miliar dari laba kotor Rp21,06 miliar tahun sebelumnya. Beban usaha naik menjadi Rp7,58 miliar dari Rp6,90 miliar membuat laba operasi naik tipis menjadi Rp14,76 miliar dari laba operasi Rp14,16 miliar tahun sebelumnya. Laba sebelum pajak menjadi Rp13,93 miliar naik dari laba sebelum pajak Rp13,17 miliar dan laba bersih yang diatribusikan ke pemilik entitas induk mencapai Rp13,14 miliar naik dari laba bersih Rp12,24 miliar tahun sebelumnya. Jumlah liabilitas mencapai Rp41,41 miliar hingga periode 30 September 2022 naik dari jumlah liabilitas Rp34,44 miliar hingga periode 31 Desember 2021 dan jumlah aset mencapai Rp394,69 miliar hingga periode 30 Se...