google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Analisa Pasar Global | 17 April 2018 Langsung ke konten utama

Analisa Pasar Global | 17 April 2018

Mirae Asset Sekuritas Indonesia Global Market
(April 17, 2018)
Investment Information Team
(firman.hidayat@miraeasset.co.id)

U.S

Dow ditutup menguat pada hari Senin

Pasar saham A.S rally pada hari Senin, dengan indeks utama mencatatkan kenaikan sekitar 1% karena optimisme musim rilisnya laba kuartal pertama dan karena ketegangan geopolitik timur tengah telah mulai memudar.

Dow Jones Industrial Average DJIA, + 0,87% naik 243 poin, atau 1%, menjadi 24.603. Indeks S & P 500 SPX, + 0,81% menambahkan 25 poin menjadi 2.682, naik 1%.

Menurut FactSet, pendapatan untuk perusahaan di S & P 500 diharapkan tumbuh 17,3% pada kuartal pertama ini, sementara penjualan di ekspektasikan tumbuh 10%. Untuk kesekian kalinya, kebijakan tarif akan mewakili laju pertumbuhan penjualan tercepat sejak kuartal pertama tahun 2011.

Europe

Pasar saham Eropa ditutup melemah karena kekhawatiran geopolitik masih menghantui

Pasar saham Eropa berakhir lebih rendah pada hari Senin, karena investor menimbang pemogokan terbatas pada rezim Suriah selama akhir pekan ini dan potensi adanya tambahan sanksi A.S terhadap Rusia.

Stoxx Europe 600 SXXP, -0,39% turun 0,4% menjadi ditutup pada 377,74.

Geopolitik timur tengah menjadi perhatian utama bagi investor dalam beberapa hari terakhir yaitu konflik antara Suriah dan AS dan sekutu-sekutunya.

Pasukan bersenjata Suriah pada hari Minggu melepaskan serangan udara terhadap pemberontak dan menembaki rumah sipil, ketika Presiden Bashar al-Assad berusaha untuk menunjukkan kekuatannya balasan atas serangan rudal yang dipimpin A.S pada awal pekan lalu. Analis khawatir tentang konflik ini diakhiri dengan perang antara A.S dengan Rusia, yang mendukung rezim negara Timur Tengah.

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d...

BELAJAR SAHAM di SAHAM ONLINE

Untuk rekan-rekan yang hendak BELAJAR INVESTASI SAHAM atau TRADING SAHAM, rekan-rekan bisa akses materi pembelajaran terkait dengan mudah dan gratis melalui link di bawah ini WEBSITE SAHAM ONLINE - BELAJAR SAHAM untuk inspirasi dalam investasi saham, rekan-rekan juga bisa baca beberapa artikel melalui link berikut ini WEBSITE SAHAM ONLINE - INSPIRASI SAHAM sedangkan jika rekan-rekan lebih tertarik untuk belajar investasi atau trading saham melalui VIDEO TUTORIAL yang tertata berdasarkan topik sudah terbagi menjadi beberapa playlist, rekan-rekan bisa akses di link berikut ini CHANNEL YOUTUBE SAHAM ONLINE 

Kisah Timothy Ronald, Miliarder Saham Berumur 20 Tahun

Dari usia muda, Timothy (20) terinspirasi investor saham sukses seperti Warren Buffett dan Cathie Wood. Namun setelah gagal melakukan trading cryptocurrency (mata uang kripto) di usia 16 tahun, ia bertekad untuk mempelajari seluk beluk pasar modal. Untuk mengumpulkan modal supaya bisa berinvestasi saham, Timothy memutuskan berdagang. Ia menjual pomade, jam tangan, hingga sedotan di marketplace saat hari kerja. Ia juga menjalankan part-time wedding organizer di saat akhir pekan. Ia melakoninya saat menduduki bangku SMA. Setelah itu, sembari kuliah, Timothy mendirikan advertising agency yang melayani beberapa klien UMKM sampai startup kecil. Uang yang didapatkan dari menjalankan beberapa usaha tersebut diinvestasikan seluruhnya di saham. Berbekal pengalaman melipatgandakan uangnya di pasar modal, Timothy mulai secara aktif sharing di social media mengenai investasi saham. "Investasi terbaik bukanlah berinvestasi di saham, melainkan investasi di ilmu," katanya. Buku seharga 400 ...