Analisa Saham BEST
Indo Premier on Bekasi Fajar (BEST) 03/19/2018
Notable Result with glistening outlook
- BEST melaporkan laba sebesar Rp483bn (+ 44% yoy) di FY17, di atas ekspektasi pasar, mengumpulkan 109% perkiraan konsensus dan 105% dari perkiraan kami. Meskipun demikian, peningkatan pendapatan (+ 22%), marjin kotor dan EBIT menurun menjadi 71,6% dan 59,6% pada FY17 (FY16: 74,4% dan 63,1%) karena pertumbuhan COGS yang lebih cepat (+ 22% yoy) dan opex (+ 32% yoy). Namun, marjin bersih masih meningkat hingga 48% (FY16: 40,8%) karena BEST membukukan pendapatan lain sebesar Rp23.6bn (vs kerugian Rp29.8bn inFY16) dan pendapatan satu kali dari Rp21.8bn dari divestasi bisnis gudangnya . Secara triwulan, BEST membukukan pendapatan sebesar Rp200milyar (80% qoq, 378% yoy), mengumpulkan hingga 41% dari laba FY17.
- Untuk 2018, BEST menargetkan Pendapatan Rp1,15tn (+ 15% yoy), yang kami yakini sangat dapat dicapai mengingat jaminan penjualan saat ini sebesar 37,5ha dari 2017, yang jumlahnya sekitar Rp975bn (ASP 2,6 juta / sqm). Selain itu, BEST telah membukukan penjualan pemasaran 2.2ha dengan ASP sebesar Rp2.7mn / sqm pada 2M18. Setelah melebihi target 30-40ha di FY17, BEST menetapkan target lebih tinggi 35-45ha di FY18 (Ours: 40ha). Setelah harga relatif stabil pada FY17 (Rp2.6juta / sqm), mereka yakin untuk meningkatkan kisaran harga jual mereka menjadi Rp2.6-3.2mn / sqm di FY18 karena hasil pemasaran pemasaran yang kuat di FY17 (42ha) dan jumlah besar pertanyaan tentang 77ha.
- Valuasi: BUY dengan TP Rp380
by Mirae Asset
Komentar
Posting Komentar