Berita Saham UNTR
PT United Tractors Tbk membukukan pendapatan bersih sebesar Rp64,6 triliun pada 2017 atau meningkat sebesar 42 persen dibandingkan tahun sebelumnya Rp45,5 triliun."Peningkatan pendapatan bersih ini disebabkan oleh kinerja yang lebih baik dari seluruh lini bisnis milik perseroan," kata President Director United Tractor Tbk, Gidion Hasan dalam keterangan resmi di Jakarta, Selasa.
Ia mengemukakan bahwa masing-masing unit usaha perseroan itu, yakni mesin konstruksi memberikan kontribusi terhadap total pendapatan bersih konsolidasian sebesar 38 persen, kontraktor penambangan sebesar 46 persen, pertambangan sebesar 11 persen, dan industri konstruksi 5 persen.
Sejalan dengan peningkatan kinerja operasional disertai dengan marjin pendapatan yang lebih baik, Gidion Hasan juga memaparkan, perseroan membukukan laba bersih sepanjang 2017 mencapai Rp7,4 triliun atau meningkat sebesar 48 persen jika dibandingkan dengan laba bersih pada tahun sebelumnya sebesar Rp5,0 triliun.
Ia menyampaikan, segmen usaha mesin konstruksi mencatat peningkatan penjualan alat berat Komatsu sebesar 74 persen menjadi 3.788 unit, dibandingkan dengan 2.181 unit pada tahun 2016.
Peningkatan penjualan alat berat tersebut terutama didorong oleh peningkatan penjualan di sektor pertambangan dan perkebunan.
"Sejalan dengan peningkatan penjualan alat berat, penjualan suku cadang dan jasa pemeliharaan alat berat meningkat sebesar 22 persen menjadi Rp7,1 triliun. Secara total, pendapatan bersih dari segmen usaha Mesin Konstruksi mencatat peningkatan sebesar 69 persen menjadi Rp24,7 triliun," katanya.
Sementara segmen usaha kontraktor penambangan yang dioperasikan oleh PT Pamapersada Nusantara (PAMA), pada 2017 membukukan peningkatan pendapatan bersih sebesar 23 persen menjadi sebesar Rp29,6 triliun.(end)
sumber:
IQPLUS
Komentar
Posting Komentar