google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Saham Online Indonesia Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari November 28, 2017

Analisa Penutupan Pasar Saham Indonesia | 28 November 2017

Analisa Penutupan Pasar Saham Indonesia Market Review 28 November 2017 (Investment Information Team,  Mirae Asset Sekuritas Indonesia) IHSG ditutup menguat 6 poin (+0.10%) ke level 6,070.716 pada perdagangan hari ini. Mayoritas sektor melemah dipimpin oleh sektor miscellaneous industry (-1.35%) dan mining (-1.11%). Sementara, hanya sektor consumer (+1.42%) dan finance (+0.68%) yang ditutup menguat. Investor asing mencatatkan transaksi net buy sejumlah Rp107 miliar di seluruh Pasar hari ini. US Dollar menguat 4 poin (+0.03%) terhadap Rupiah, sehingga Rupiah melemah ke level Rp13,508 terhadap US Dollar di akhir perdagangan. Unusual Market Activity (UMA) - PT Indo Komoditi Korpora Tbk (INCF) Bursa Efek Indonesia (BEI) menginformasikan bahwa telah terjadi peningkatan harga dan aktivitas saham INCF yang di luar kebiasaan (Unusual Market Activity). Bursa saat ini sedang mencermati perkembangan pola transaksi saham ini. Advance Stocks: - BULL: Harga saham BULL ditutup menguat Rp17...

Analisa Saham AKRA | 28 November 2017

Analisa Saham AKRA AKRA Weekly :  Buy on Weakness, support terdekat di  6,200  . Dari hasil Peak & Trough Analysis terlihat sejak harga saham ini terkoreksi dari level tertinggi terdekat sejak  6 minggu terakhir terlihat harga rata-rata di 7,079 dan dari periode tersebut diatas, harga rata-rata net sell di level 7,150. Sementara itu sejak naik dari level terendah dimana rata-rata mendekati harga terendah hari ini di 6,298 dengan harga rata-rata net buy 6,270. Dari periode diatas selama proses ditribusi, volume transaksi terbanyak antara   7,400 – 7,550 yang sekaligus sebagai resistance area. Sementara itu akumulasi volume antara 6,200 – 6,650 yang sekaligus sebagai support area. Melihat kondisi diatas diperkirakan potensi koreksi makin terbatas dengan perkiraan resistance di terdekat di 7,150 dan support di 6,200 Tasrul Tanar

Analisa Saham ADRO | 28 November 2017

Analisa Saham ADRO ADRO Daily : Trading Buy, Resistance terdekat di  1,795  . Dari hasil Peak & Trough Analysis terlihat sejak harga saham ini terkoreksi dari level tertinggi terdekat sejak  19 hari terakhir terlihat harga rata-rata di 1,790 dan dari periode tersebut diatas, harga rata-rata net sell di level 1,794. Sementara itu sejak naik dari level terendah dimana rata-rata mendekati harga terendah hari ini di 1,655 dengan harga rata-rata net buy 1,677. Dari periode diatas selama proses ditribusi, volume transaksi terbanyak antara   1,815 – 1,835 yang sekaligus sebagai resistance area. Sementara itu akumulasi volume antara 1,585 – 1,700 yang sekaligus sebagai support area. Melihat kondisi diatas diperkirakan potensi kenaikkan akan terbuka dengan perkiraan resistance di terdekat di 1,795 dan support di 1,680 Tasrul Tanar

Analisa Saham UNTR | 28 November 2017

Analisa Saham UNTR UNTR Daily : Trading Buy, Resistance terdekat di  33,050  . Dari hasil Peak & Trough Analysis terlihat sejak harga saham ini terkoreksi dari level tertinggi terdekat sejak  18 hari terakhir terlihat harga rata-rata di 33,168 dan dari periode tersebut diatas, harga rata-rata net sell di level 33,041. Sementara itu sejak naik dari level terendah dimana rata-rata mendekati harga terendah hari ini di 30,879 dengan harga rata-rata net buy 31,725. Dari periode diatas selama proses ditribusi, volume transaksi terbanyak antara   32,225 – 33,725 yang sekaligus sebagai resistance area. Sementara itu akumulasi volume antara 27,950 – 29,150 yang sekaligus sebagai support area. Namun terlihat harga transaksi mulai banyak diatas rata-rata sehingga ada indikasi naik lebih lanjut . Melihat kondisi diatas diperkirakan potensi kenaikkan akan terbuka dengan perkiraan resistance di terdekat di 33,050 dan support di 31,275 Tasrul Tanar

Berita Saham BSDE | 28 November 2017

Berita Saham BSDE PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) melalui entitas anak PT Duta Cakra Pesona (DCP) telah menandatangani perjanjian pengalihan terhadap perjanjian pengikatan jual beli unit Sinarmas MSIG Tower dengan Pt Asuransi Jiwa Sinarmas MSIG. Hermawan Wijaya, Direktur BSDE dalam keterangannya Selasa menyebutkan bahwa objek dalam perjanjian pengalihan adalah unit-unit hak milik atas satuan rumah susun seluas 35.989,44 m2 yang merupakan bagian dari Sinarmas MSIG Tower dari lantai basement hingga lantai 17. Adapun nilai perjanjian pengalihan sebesar Rp954.291.272.293.Transaksi ini adalah transaksi afiliasi karena terdapat hubungan keluarga antara Komisaris perseroan dan penjual. Tujuan dari pengalihan ini menurut Hermawan, untuk meningkatkan pendapatan terutama peningkatan pendapatan berulang dalam waktu jangka panjang. (end) IQPLUS

Berita Saham ANTM | 28 November 2017

Berita Saham ANTM Dua BUMN, PT Aneka Tambang (Persero) Tbk atau Antam, dan PT Sucofindo (Persero) bersinergi meningkatkan kinerja dan pengembangan bisnis barang dan jasa di sektor pertambangan. Kerja sama ini terkait dengan kegiatan pengkajian, penelitian, dan pengujian di bidang eksplorasi. Kerja sama tersebut tertuang dalam nota kesepahaman yang ditandatangani oleh Direktur Utama Antam, Arie Prabowo Ariotedjo, dan Direktur Utama Sucofindo, Bachder Djohan Buddin, di Gedung Aneka Tambang Jakarta, Senin (27/11). Bentuk dari kerja sama tersebut akan direalisasikan dengan pekerjaan tahap awal, yaitu kegiatan yang berkaitan dengan eksplorasi dan pengeboran batu bara di PT Bukit Asam (Persero) Tbk yang berlokasi di Bangko Tengah, Tanjung Enim, Sumatera Selatan. "Dengan nota kesepahaman ini Sucofindo akan mendukung Antam beserta anak perusahaan dan afiliasinya pada proses bisnisnya, sesuai dengan kompetensi yang dimiliki Sucofindo di bidang inspeksi, pengujian, dan sertifikasi,...

Berita Saham INDY | 28 November 2017

Berita Saham INDY PT Indika Energy Tbk (INDY) meraih kenaikan pendapatan sebesar 22,3 persen hingga periode 30 September 2017 menjadi US$694,67 juta dari US$567,70 juta di periode sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan Selasa menyebutkan, beban pokok penjualan meningkat menjadi US$608,37 juta dari beban pokok US$511,40 juta dan laba kotor naik menjadi US$86,29 juta dari laba kotor US$56,30 juta tahun sebelumnya. Laba sebelum pajak diraih US$78,98 juta usai mencatat rugi sebelum pajak tahun sebelumnya yang US$34,46 juta. Laba yang dapat didistribusikan kepada pemilik entitas induk mencapai US$81,35 juta usai mencatat rugi US$20,59 juta di periode hingga September tahun sebelumnya. Sedangkan total aset hingga 30 September 2017 mencapai US$1,93 miliar naik dari total aset US$1,82 miliar hingga 31 Desember 2016. (end) IQPLUS

Berita Saham BJBR | 28 November 2017

Berita Saham BJBR PT Bank Jabar Banten Tbk (BJBR) menyampaikan prospektus terakhir atas rencana penerbitan Obligasi Berkelanjutan I dan obligasi Subordinasi Berkelanjutan I. Menurut keterangan perseroan Selasa, BJB akan menerbitkan Obligasi Berkelanjutan I Tahap I Tahun 2017 senilai Rp1.500.000.000.000 yang merupakan bagian dari penerbitan Obligasi Berkelanjutan I senilai Rp3.500.000.000.000. Obligasi Tahap I ini terdiri dari tiga seri yakni seri A dengan nilai Rp251.700.000.000 dengan bunga 7,50% per tahun dengan jangka waktu 3 tahun, seri B dengan nilai Rp468.300.000.000 dengan bunga 8,15% per tahun dan jangka waktu 5 tahun serta seri C dengan nilai Rp780.000.000.000 dengan bunga 8,85% dan jangka waktu 7 tahun. Adapun Obligasi Subordinasi I Berkelanjutan Tahap I Tahun 2017 dengan nilai Rp1.000.000.000.000 dan terdiri dari dua seri yakni seri A dengan nilai Rp307.000.000.000 dengan bunga 9,60% per tahun dan jangka waktu 5 tahun serta seri B dengan nilai Rp693.000.000.000 dengan bu...

Berita Saham PTRO | 28 November 2017

Berita Saham PTRO PT Petrosea Tbk (PTRO) meraih kenaikan pendapatan sebesar 21,55 persen hingga periode 30 September 2017 menjadi US$180,87 juta dibandingkan periode sama tahun sebelumnya yang US$148,80 juta. Laporan keuangan perseroan Selasa menyebutkan, beban usaha langsung naik menjadi US$150,29 juta dari US$127,35 juta dan laba kotor naik menjadi US$30,57 juta dari laba kotor US$21,44 juta tahun sebelumnya. Jumlah beban turun menjadi US$22,43 juta dari US$25,22 juta dan laba sebelum pajak diraih US$8,14 juta usai meraih rugi sebelum pajak US$3,78 juta tahun sebelumnya. Laba yang dapat didistribusikan kepada pemilik entitas induk mencapai US$4,98 juta usai mencatat rugi US$4,62 juta hingga September tahun sebelumnya. Sedangkan total aset perseroan mencapai US$416,64 juta hingga 30 September 2017 naik dari total aset US$393,42 juta hingga 31 Desember 2016. (end) IQPLUS

Berita Saham GIAA | 28 November 2017

Berita Saham GIAA Maskapai Garuda Indonesia membatalkan rute penerbangan dari Beijing, China, ke Denpasar untuk menghindari dampak bencana Gunung Agung di Kabupaten Karangasem, Bali. "Karena saat ini Bandara Bali (Ngurah Rai) tutup, maka penerbangan ke Denpasar kami batalkan," kata General Manager Garuda Indonesia Beijing, Hans Hanliono, Senin. Ia belum memastikan sampai kapan pembatalan tersebut karena menunggu keputusan lebih lanjut dari pihak Bandar Udara Internasional Ngurah Rai, Bali. "Dibatalkan atau ditunda, tergantung informasi 'update' dari otoritas penerbangan di sana," ujarnya. Garuda Indonesia setiap hari menerbangi rute Beijing-Denpasar, baik langsung maupun melalui Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta Jakarta di Cengkareng, Banten. Belum dapat informasi lebih lanjut mengenai kerugian yang diderita maskapai milik pemerintah Indonesia tersebut akibat dari pembatalan penerbangan di rute strategis dan sangat membantu pemerintah dalam mer...

Berita Saham IINTP | 28 November 2017

Berita Saham IINTP Industri semen merk "Tiga Roda" PT Indocement Tunggal Prakarsa, Tarjun, segera memasang lampu penerangan jalan umum (PJU) pada ruas jalan Desa Serongga menuju Desa Tarjun sepanjang 16 km. "Pemasangan PJU tersebut adalah bagian dari program Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan semen," kata Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kotabaru H Akhmad Rivai, di Kotabaru, Senin. Dengan dipasangnya lampu PJU, lanjut Akhmad Rivai, keamanan dan kenyaman bagi pengguna jalan dari Serongga menuju Tarjun lebih meningkat. Dikatakan, PJU tersebut akan menggunakan listrik hasil produksi Indocement, yang sebagiannya dipakai sendiri dan diserahkan Perusahaan Listrik Negara (PLN) untuk dikelola. Diharapkan, kebijakan industri semen Tiga Roda, Indocement dapat diikuti atau dicontoh oleh perusahaan-perusahaan lain di Kotabaru. Rivai menambahkan, program pemasangan lampu PJU di jalan-jalan protokol dan daerah permukiman merupakan salah satu program Din...

Berita Saham EXCL | 28 November 2017

Berita Saham EXCL PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) memastikan seluruh layanan komunikasi data, percakapan atau pesan singkat (SMS) di seluruh Bali masih aman meski terjadi erupsi Gunung Agung. "Sampai saat ini jaringan telepon seluler kami masih aman, sehingga tetap dapat melayani masyarakat dengan baik. Meski demikian, kewaspadaan terus dilakukan dan langkah-langkah antisipasi atas segala kemungkinan telah disiapkan terkait bencana meletus Gunung Agung," kata Caretaker Vice President East Region XL Axiata, Mochamad Imam Mualim kepada Antara Bali, di Denpasar, Selasa. Ia mengatakan pihaknya sudah memastikan hingga saat ini tidak ada "Base Transceiver Station" (BTS) XL yang mengalami gangguan, termasuk di daerah yang masuk wilayah bencana Gunung Agung. "Untuk antisipasi, kami telah menyiapkan langkah-langkah darurat seandainya bencana terus meningkat sehingga mengganggu operasional BTS-BTS yang ada di sekitar lokasi bencana. Yang jelas, kami akan terus siaga (st...

Berita Saham BBNI | 28 November 2017

Berita Saham BBNI PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) mendukung program pemerintah dalam percepatan peremajaan (replanting) kebun kelapa sawit melalui penyaluran kredit untuk kebun sawit yang sudah layak diremajakan milik petani. BNI sebagai bank pertama yang mengucurkan kredit untuk peremajaan kebun kelapa sawit yang diawali di kebun sawit milik petani yang berlokasi di Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan dan berlanjut di Sumatera Utara. Ini merupakan wujud dukungan BNI terhadap program-program Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDP-KS) dalam mewujudkan ketahanan pangan dan energi serta mensejahterakan petani. Dukungan BNI tersebut disampaikan dalam acara Program Peremajaan Sawit Rakyat yang dihadiri Presiden Republik Indonesia Joko Widodo di Desa Kota Tengah, Kecamatan Dolok Masihul, Kabupaten Serdang Bedagai, Propinsi Sumatera Utara, Senin. Hadir pada kesempatan tersebut Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution, Menteri Agraria dan Tata Ruang...

Rekomendasi Saham HPX | 28 November 2017

Rekomendasi Saham HPX HP Key Calls ASII ASII telah menembus Resistance dari previous high 8475 dan membuka peluang menuju target 9000. Dalam trend naik barunya ini, Support terdekat adalah 8375-8325 (MA10). Rekomendasi Buy Entry Level: 8525-8450; Target: 9000; Stoploss: 8300 INDF INDF hari pertama mampu naik ke atas MA10 lagi, maka Resistance berikut adalah MA20 / 7950 (titik Average Up), disusul MA50 & garis resistance jangka pendek di kisaran 8250. Rekomendasi Buy Entry Level: 7825-7800; Target: 8250; Stoploss: 7700 LQ45 LQ45 keeps staying above MA10 & dengan demikian menjadikannya Support terdekat, mempertahankan trend naiknya mengikuti plafon Upper Channel. Rekomendasi Hold Support: 1009; Resistance:1024 ©Henan Putihrai

Analisa Pembukaan Pasar Saham Indonesia | 28 November 2017

Analisa Pembukaan Pasar Saham Indonesia Mirae Asset Sekuritas Indonesia Embun Pagi (Nov 28, 2017) Research Team (research@miraeasset.co.id) Market comment by Darmawan Halim (darmawan.halim@miraeasset.co.id) Fokus global kembali pada RUU reformasi pajak AS karena Senat AS diharapkan memberikan suara pada hari Kamis ini. Sementara itu, Jerome Powell menyatakan bahwa dia mendukung kemajuan ekonomi AS menuju pemulihan penuh, dengan fokus pada pasar kerja yang kuat dan inflasi, yang sejalan dengan kebijakan Yellen. Di sisi komoditas, perlu diperhatikan bahwa harga nikel turun sebesar 3,9% menjadi USD11,570 / ton. Market Indicator JCI: 6,064.59 (-0.04%) EIDO: 27.14 (-1.27%) DJIA: 23,580.78 (+0.10%) FTSE100: 7,383.90 (-0.35%) USD/IDR: 13,508 (+0.03%) 10yr GB yield: 6.59% (+4bps) Oil Price: 58.11 (-1.42%) Foreign net purchase: IDR245.8bn Foreign net purchase on single stocks (HOTS screen #0141) TOP BUY: BMRI, ASII, INDF, BBTN, PTBA TOP SELL: BBCA, UNTR, BBRI, LPKR, TLKM Most a...

Analisa Saham Sektor Telekomunikasi | 28 November 2017

Analisa Saham Sektor Telekomunikasi Mirae Asset Sekuritas Indonesia on Telecommunication - Looming risk of delayed data monetization by Giovanni Dustin (giovanni@miraeasset.co.id) - November data package survey: No more price cuts - pada bulan November, semua operator (ISAT, TLKM, dan EXCL) mempertahankan harga mereka. Meskipun TLKM belum kembali ke level harga di 2Q17, menurut kami di 4Q17 tidak akan ada pemotongan harga agresif seperti yang terjadi di 3Q17. - Looming risk of delayed data monetization - kami melihat adanya kemungkinan monetisasi data yang lebih lambat dari yang kami perkirakan, karena penurunan penjualan smartphone dan meningkatnya persaingan. - Kami reiterate overweight call kami untuk sektor telco, meskipun ada risiko monetisasi data yang lebih lambat dari yang diperkirakan. Telekomunikasi Indonesia (TLKM/Buy/ TP IDR5,000) tetap menjadi top pick kami, karena perubahan kompetisi lebih menguntungkan bagi TLKM.

Analisa Saham BBNI | 28 November 2017

Analisa Saham BBNI NH Korindo on Bank Negara Indonesia (BBNI) 11/17/2017 Confidence shown by asset quality -  BBNI mampu membukukan pendapatan bunga sebesar Rp10,0 triliun pada posisi 3Q17, posisi tertinggi dan mengakhiri kinerja rata-rata pada 3Q16-2Q17 ketika pendapatan bunga pinjaman melayang sekitar Rp9,4-IDR9,6 triliun. BBNI berhasil melakukan kinerja tersebut di tengah tekanan yang berasal dari tekanan suku bunga sehingga imbal hasil pinjaman meluncur ke posisi 9,7%. Pertumbuhan tetap pada outstanding pinjaman yang dapat dipelihara pada posisi double digit memungkinkan BBNI untuk menghadapi tekanan pada yield pinjaman -  Ditopang oleh divisi korporasi dan BUMN yang menyumbang 43% terhadap outstanding pinjaman, BBNI mampu mempertahankan porsi pinjaman sebesar 29% di divisi UKM. Latar belakang ini membuktikan kepercayaan dirinya karena saat ini, sebagian besar industri perbankan menghindari divisi ini karena risiko pinjaman tanpa kinerja -  Valuasi: BUY dengan TP...

Analisa Saham PTPP | 28 November 2017

Analisa Saham PTPP NH Korindo on Pembangunan Perumahan (PTPP) 11/17/2017 Consistency in enchanting new contract -  Realisasi pendapatan 3Q17 yang diposkan oleh PTPP sesuai dengan perkiraan kami. Top line adalah Rp5,64 triliun (+ 1% lebih tinggi dari perkiraan Rp5,57 triliun) dan laba kotornya adalah IDR812 miliar (5% lebih rendah dari perkiraan Rp852 miliar). Namun, realisasi biaya keuangan yang rendah memungkinkan PTPP mencatat laba bersih sebesar Rp417 miliar atau 29% lebih tinggi dari perkiraan kami sebesar Rp323 miliar -  Pada 3Q17, PTPP memperoleh kontrak baru sebesar Rp11,7 triliun dengan estimasi kami sebesar Rp8,7 triliun. Ini secara konsisten mencatat kontrak baru lebih tinggi dari Rp10 triliun dalam dua kuartal terakhir; Dengan demikian, pada 9M17, pihaknya mendapatkan kontrak baru sebesar Rp31,9 triliun. Pada 2017, PTPP akan mampu mencapai target kontrak baru sebesar Rp40 triliun dan bahkan bisa di atas target yang ditetapkan. -Valuasi: BUY dengan TP Rp4,770 ...

Analisa Saham UNVR | 28 November 2017

Analisa Saham UNVR NH Korindo on Unilever Indonesia (UNVR) 11/17/2017 Enjoying robust growth of Indonesia’s consumer market -  UNVR mencatat kinerja yang luar biasa dengan menandai kenaikan penjualan 3Q17 sebesar 6,3% y-y dibandingkan dengan penurunan penjualan 2Q17 sebesar 3,2% y-y. Selain itu, seluruh divisi UNVR mengalami pertumbuhan penjualan yang kuat -  Divisi Home and Personal Care (HPC) membukukan kenaikan 5% y-y dalam penjualan 3Q17 dibandingkan dengan penurunan 5% y-y pada penjualan 2Q16. Divisi Food and Refreshment (FR) juga membukukan pertumbuhan 10% y-y pada penjualan 3Q17 dibandingkan dengan sedikit penurunan 0,2% pada penjualan 2Q17 - Valuasi: BUY dengan TP Rp57,275

Rekomendasi Saham PACIFICTRADER | 28 November 2017

Rekomendasi Saham PACIFICTRADER Morning all IHSG: Kemarin IHSG ditutup melemah tipis menyentuh MA5, volume perdagangan melemah dari rata-rata 20 hariannya dengan net sell. Stoch menunjukkan tanda death cross dan RSI down trend. Hari ini diprediksi IHSG bearish hingga supportnya di 6008 Saham-saham yang bisa diperhatikan: BUMI, BRMS, INKP, TKIM, BEST, INDF, ICBP Gorengan: STAR, CMPP, LEAD Batasi Risiko dan Take Profit sesuai selera dan kemampuan jantung masing-masing Jangan lupa review terlebih dahulu sebagai trader mandiri *Hanya sebagai referensi, Disclaimer On ~ Thankyou

Rekomendasi Saham IPOT | 28 November 2017

Rekomendasi Saham IPOT IHSG (6.040–6.085) : indeks harga saham gabungan diprediksi akan bergerak melemah. Target pelemahan indeks pada level 6.040 kemudian 6.010 dengan resist di 6.085 dan 6.110. ICBP (Buy) : Target kenaikan harga pada level 8.750 kemudian 8.825 dengan support di 8.575, cut loss jika break 8.500. BJTM (Buy on Weakness) : Target harga beli pada level 700 dengan resist di 720 kemudian 730. CTRA (Spec Buy) : Target kenaikan harga pada level 1.220 kemudian 1.230 dengan support di 1.200, cut loss jika break 1.990. IPOT CHART ANALYSIS

Rekomendasi Saham William Hartanto | 28 November 2017

Rekomendasi Saham William Hartanto WH Project Outlook 28 November 2017. IHSG ditutup menurun tipis sebesar -2,55 poin atau (-0.04%) pada perdagangan hari Senin, 26 November 2017. Seasonality IHSG memang akan tertekan di bulan November sebagai persiapan melakukan akumulasi untuk menikmati Santa Claus Rally. Hari ini IHSG berpotensi bergerak mixed. Perhatikan saham-saham berikut ini dan rekomendasinya. TLKM masih direkomendasikan, hold. ASII masih hold. Target sama. UNVR buy 50000. BUMI buy on break 310. Semoga bermanfaat, happy trading. William Hartanto

Analisa Saham FINN, SMRA, SMDR dan TKIM [flash] | 28 November 2017

Analisa Saham FINN, SMRA, SMDR dan TKIM Pacific Trader Review 27 November 2017: FINN gagal menembus resistance di area 192. bila menembus resistance maka potensi ke area 210 - 225. apabila harga menembus suport 177 maka peluang ke 168 - 158. SMRA harga mendadak jatuh memantul MA9 disertai stokastik death cross. bila penutupan harga menembus 905 maka potensi ke 930 - 940. waspada bila harga menembus  support terendah di 870 dapat potensi jatuh lebih dalam. SMDR cenderung memantul upper bollinger band. bila harga menembus 440 potensi ke area MA9 di 412. apabila harga kembali naik maka berpeluang ke area 488 - 520. TKIM waspada karena menembus area support di 3130. berpotensi menuju area 2740 - 2620. apabila harga kembali rebound maka berpeluang menuju 3270 - 3300. support selanjutnya berada di 2080. Alpine PW

Analisa Saham KLBF, WTON dan INTP [flash] | 28 November 2017

Analisa Saham KLBF, WTON dan INTP Pacific Trader Review 27 November 2017: KLBF harga break area di area resistance pertama di 1665. bila harga menembus 1685 maka peluang ke 1695 - 1700. apabila harga rebound menembus 1650 maka potensi ke 1630 - 1620. supprt terendah berada di area 1585. dan resistance berikut berada di 1750. WTON cenderung downtrend dengan volume penjualan kian meningkat. waspada bila harga penutupan menembus 595 karena potensi ke 580 - 560 dengan support lanjutan di area 535. INTP harga berada di area support. potensi buy on weakness, sebaiknya menunggu volume penjualan membaik dengan tembusnya resistance di 20125. waspada bila harga menembus 18325 karena berpeluang menuju area 18100-18025. Alpine PW

Analisa Saham KBLI, WIKA dan BCIP [flash] | 28 November 2017

Analisa Saham KLBI, WIKA dan BCIP Pacific Trader Review 27 November 2017: KBLI harga cenderung memantul upper bollinger band dengan MACD masih terlihat baik. bila harga mencapai area 455 maka potensi ke 450 - 488. namun bila harga mencapai 465 maka potensi ke 470 - 480. WIKA cenderung downtrend dengan MACD masih mengalami death cross. bila harga menembus 1850 maka potensi ke area 1840 - 1790. apabila harga rebound menembus 1940 maka potensi ke 2030 - 2070. BCIP harga emantul pada MA9. bila menembus 189 maka potensi ke 193 - 200. apabila hraga turun menembus 171 maka potensi ke 167 - 161. Alpine PW

Analisa Saham BBTN | 28 November 2017

Analisa Saham BBTN Setelah mampu bertahan diatas support up trend-nya, BBTN berhasil menembus resistance short term down trend channelnya. Penembusan resistance tersebut berhasil mengakhiri trend turun jangka pendek saham ini, sehingga berpotensi untuk kembali melanjutkan trend penguatannya. Target kenaikan terdekat dikisaran 3130-3170 berpeluang besar akan dicapai. Apabila nantinya kenaikan saham ini berlanjut, maka BBTN akan menuju target berikutnya dikisaran level 3300-3340. Indikator teknikal MACD yang bergerak naik dengan cross up keatas centreline mengindikasikan bahwa saham ini masih bergerak positif. Rekomendasi: Hold bagi yang telah beli saat break out 3000.  Naikan trailing stop apabila gagal bertahan di 3030. StepTrader

Analisa Saham MEDC | 28 November 2017

Analisa Saham MEDC MEDC telah mencapai target awal kenaikannya di 950. Ini adalah level penting, jika 950 dapat dilampaui dan MEDC mampu bertahan di atasnya, MEDC berpeluang memasuki tren naik jangka panjangnya menuju 1200 dengan minor target 1105 & 1045. MACD yang meningkat menunjukkan saham ini bergerak positif. Rekomendasi: Hold bagi yang sudah beli ketika break out. Untuk pembelian pertama kali, sebaiknya tunggu konsolidasi hingga terbentuk support baru yang lebih tinggi (saat ini support di level 770 = high entry risk). GaleriSaham

Update Harga Penting Saham | 28 November 2017

Update Harga Penting Saham Good morning, Retailers close higher after strong Black Friday, stocks finish little changed Investors cheered retail stocks earlier as they bet on strong holiday-season sales following Black Friday.Wall Street also looked ahead to a Senate vote on tax reform set for later this week. Dow........23581    +22.8       +0.10% Nasdaq....6879     -10.6        -0.15% S&P 500...2601     -1.0          -0.04% FTSE........7384    -25.7         -0.35% Dax........13000    -56.6         -0.46% CAC.........5360    -30.4          -0.56% Nikkei....22496      -54.9        -0.2...

Analisa Pasar Global | 28 November 2017

Analisa Pasar Global Mirae Asset Sekuritas Indonesia Global Market (Nov 28, 2017) Investment Information Team (ayuningdyah@miraeasset.co.id)   US Saham A.S. ditutup melemah pada hari Senin setelah menyentuh catatan intraday karena rally awal di saham ritel sebagian besar gagal. Namun, Dow blue-chip melawan tren lemah untuk mendapatkan keuntungan. Sektor ritel menjadi pusat perhatian saat musim belanja liburan berlanjut. Belanja Cyber Monday diperkirakan akan membuat rekor penjualan online, menurut perkiraan dari Adobe, yang melaporkan bahwa penjualan Black Friday online mencapai rekor $5,03 miliar. Investor juga mengawasi perkembangan seputar rencana pajak Republik, dengan pendapatam Senat mengenai usulan perubahan pajak yang diperkirakan minggu ini - mungkin pada hari Selasa. Para pemimpin Republik mengatakan mereka mengharapkan DPR dan Senat akan melakukan kesepakatan mengenai pajak sebelum akhir tahun. Di antara sorotan Federal Reserve pekan ini, Jerome Powell, yang di...

Saham Online di Facebook