Saham Online Indonesia

IQPlus, (04/08) - PT Weha Transportasi Indonesia Tbk (WEHA) meraih penjualan bersih sebesar Rp65,22 miliar hingga periode 30 Juni 2017 turun dibandingkan penjualan Rp70,00 miliar di periode sama tahun sebelumnya. Laporan perseroan menyebutkan, beban pokok penjualan turun menjadi Rp37,56 miliar dari beban pokok penjualan Rp47,88 miliar dan laba bruto meningkat menjadi Rp27,65 miliar dari laba bruto Rp22,11 miliar. Beban usaha turun menjadi Rp18,92 miliar dari Rp21,26 miliar dan laba usaha naik menjadi Rp8,73 miliar dari laba usaha Rp854,94 juta di tahun sebelumnya. Pendapatan lain-lain bersih diraih Rp91,04 miliar usai mencatat beban lain-lain bersih Rp9,56 miliar tahun sebelumnya. Laba sebelum pajak mencapai Rp99,77 miliar usai mencatat rugi sebelum pajak Rp8,70 miliar tahun sebelumnya. Laba yang dapat didistribusikan kepada pemilik entitas induk mencapai Rp74,66 miliar usai mencatat rugi Rp8,20 miliar tahun sebelumnya. (end)

IQPlus, (04/08) - PT Bekasi Asri Pemula Tbk (BAPA) meraih pendapatan usaha sebesar Rp23,88 miliar hingga periode 30 Juni 2017 naik 147 persen dibandingkan pendapatan usaha Rp9,61 miliar di periode sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan menyebutkan, beban pokok pendapatan naik jadi Rp6,67 miliar dari Rp1,84 miliar dan laba bruto naik menjadi Rp17,09 miliar dari laba bruto Rp7,77 miliar tahun sebelumnya. Beban usaha naik jadi Rp7,34 miliar dari beban usaha tahun sebelumnya yang Rp4,03 miliar dan laba usaha naik jadi Rp9,74 miliar dari laba usaha tahun sebelumnya yang Rp3,73 miliar. Beban lain-lain neto naik jadi Rp2,67 miliar dari beban lain-lain neto tahun sebelumnya yang Rp1,15 miliar. Laba sebelum beban pajak tercatat sebesar Rp7,06 miliar naik dari laba sebelum beban pajak Rp2,58 miliar tahun sebelumnya. Laba yang dapat didistribusikan kepada pemilik entitas induk mencapai Rp7,06 miliar meningkat dari laba tahun sebelumnya yang mencapai Rp2,57 miliar. Sedangkan total a

IQPlus, (04/08) - PT Adaro Energy Tbk (ADRO) pada kuartal kedua 2017 memproduksi 13,27 juta ton batubara melalui anak-anak usahanya yakni PT Adaro Indonesia, PT Semesta Centramas, PT Laskar Semesta Alam dan Adao MetCoal Companies. Keterangan perseroan menyebutkan, produksi kuartal kedua tahun ini naik sedikit dibandingkan produksi 13,23 juta ton pada kuartal kedua tahun 2016. Sementara total produksi batubara perseroan dalam enam bulan pertama tahun ini mencapai 25,13 juta ton atau turun 3% dari periode sama tahun sebelumnya. Pengupasan lapisan penutup untuk 2Q17 turun 1% menjadi 57,02 million bank cubic meter (Mbcm) dibandingkan 2Q16. Pada kuartal ini, perseroan menjual 13,24 Mt batubara, atau turun 3% dari 2Q16. Total volume penjualan untuk 1H17 adalah 25,27 Mt, atau turun 7% dari 1H16. Seiring peningkatan kebutuhan Indonesia terhadap batubara, perseroan berkomitmen untuk memenuhi permintaan batubara nasional yang semakin tinggi. Porsi penjualan domestik dalam enam bulan pertama 2

IQPlus, (04/08) - "The upgrade of Chandra Asri's CFR to Ba3 reflects the large and sustainable improvement in its margins, cash flow generation, financial leverage and liquidity profile since the completion of its cracker expansion project in late 2015," says Brian Grieser, a Moody's Vice President and Senior Credit Officer. The cracker expansion project added significant ethylene and propylene capacity in 2016. Moody's expects the improved operating leverage from this capacity and other ongoing projects to result in more resilient margins and cash flow generation during downturns in the petrochemical cycle. Moody's says that product spreads should tighten over the next two years, given the likely growth in global petrochemical capacity. Nevertheless, the spread between Chandra Asri's key olefin and polyolefin products and its naphtha feedstock should remain at levels such that the company can maintain EBITDA margins of around 20% over the next 12 24 mon

IQPlus, (04/08) - PT Ultrajaya Milk Industries Tbk (ULTJ) akan mulai memperdagangkan saham dengan harga nominal baru di pasar reguler/negosiasi pada 10 Agustus 2017. Menurut keterangan perseroan Jumat, awal perdagangan nominal baru di pasar tunai baru akan dilakukan pada 15 Agustus 2017. Seperti diketahui perusahaan sudah mendapatkan persetujuan pemegang saham luar biasa pada 22 Juni 2017 lalu untuk melakukan pemecahan nilai nominal saham (Stock Split) dari Rp200 menjadi Rp50 atau 1:4. Hal itu dukukuhkan dalam Akta Risalah Rapat Luar Biasa dihadapan Ari Hambawan S.H di Cimahi dan mendapatkan persetujuan dari Menteri Kemenkumham pada 10 Juli 2017. (end)

IQPlus, (04/08) - PT Timah (Persero) Tbk bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung membangun pelabuhan marina di Tanjungpandan guna mempercepat pengembangan destinasi wisata dan meningkatkan kunjungan wisatawan ke daerah itu. "Pembangunan pelabuhan marina di Belitung diprioritaskan di sebelah hilir Pelabuhan Tanjungpandan yang juga merupakan lahan eks pelabuhan dan dermaga milik PT Timah," kata Direktur Utama PT Timah, M Riza Pahlevi Tabrani melalui Direktur Pengembangan Usaha, Trenggono usai penandatanganan nota kesepahaman bersama pembangunan pelabuhan marina itu di Tanjungpadan, Kamis. Penandatanganan nota kesepahaman dilakukan antara Trenggono dengan Bupati Belitung Sahani Saleh, disaksikan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Belitung Isyak Meirobi, Dirut PT Rumah Sakit Bakti Timah Yennita dan Direktur Keuangan PT Dok dan Perkapalan Air Kantung, Dodi Setiabudi. Trenggono mengatakan ruang lingkup kesepakatan bersama ini meliputi sinkro

IQPlus, (04/08) - Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Suprajarto menargetkan proses akuisisi perusahaan modal ventura akan rampung pada September 2017. Menurut Suprajarto di Jakarta, Kamis, BRI hampir menuntaskan proses uji tuntas (due dilligence) untuk sebuah perusahaan modal ventura. Namun Suprajarto enggan menyebutkan entitas perusahaan modal ventura tersebut. "September 2017 bisa selesai kalau tidak ada masalah untuk akuisisi modal ventura," ujar dia. Dia menjelaskan BRI tidak akan langsung mengambil porsi kepemilikan saham yang besar di modal ventura. "Kalau modal ventura kami tidak akan masuk besar ya. Yang pertama kita yakini dulu kondisinya seperti apa, tapi harapan kami nanti kami ambil semua," ujarnya. BRI menyipakan anggaran Rp500-700 miliar untuk akuisisi modal ventura dan satu perusahaan sekuritas. Direktur Keuangan BRI Haru Koesmahargyo mengatakan perseroan mengincar perusahaan sekuritas kelas menengah. Saat ini, BRI masih melak

Ciptadana on Jasa Marga (JSMR) 7/27/2017 In-line 1H17 results - Jasa Marga (JSMR) telah merilis hasil 1H17 dengan pendapatan tol tumbuh 7% YoY menjadi Rp4,52 triliun, Menghasilkan total pendapatan sebesar Rp4,58 triliun. Sementara di bottom line, laba bersih mencapai Rp1,02 triliun atau melonjak 10%. Secara triwulanan, pendapatan meningkat sebesar 12% QoQ namun laba bersih turun 14% QoQ. - Bagian tol JSMR di jalan tol Jakarta-Cikampek dan kawasan jalan tol Cikampek-Padalarang menjadi pendorong pertumbuhan utama dalam hal kontribusi pendapatan. Pendapatan tol Jakarta-Cikampek meningkat 6,4% YoY menjadi Rp635,5 miliar di 1H17 dan pendapatan jalan tol Prof.Dr.Ir.Sedyatmo naik 25,2% YoY menjadi Rp294 miliar di 1H17. - Valuasi: BUY dengan TP IDR6,300

BCA Sekuritas on Vale Indonesia (INCO) 7/28/2017 Still struggling - INCO membukukan rugi bersih 2Q17 sebesar USD15 juta (turun dari  USD6 juta keuntungan di 1Q17 dan 2Q16 sebesar USD5 juta) didukung oleh kenaikan biaya bahan bakar dan batu bara yang lebih tinggi (+ 32,3% dan 65,5% YoY) karena volume pemakaian juga meningkat, yang berarti kerugian bersih dari USD20mn (-7,2% YoY) dari pendapatan 1H17 - Meskipun memiliki ASP lebih rendah pada 2Q17, pertumbuhan pendapatan tetap solid pada 2,8% QoQ dan 7,1% YoY, didukung oleh volume penjualan yang lebih tinggi, mencapai 19,6K mt (12% QoQ). Ini berarti pendapatan 6M17 sebesar USD292mn (18,3% YoY) dengan volume penjualan mencapai 37,1 k mt (+ 1,3% YoY) - Valuasi: HOLD dengan TP Rp2,520

Mega Capital on Lippo Karawaci (LPKR) 7/27/2017 Anything you want, you got it - Dengan total aset sebesar IDR 45.6 Triliun dan pendapatan sebesar IDR 10.32 Triliun pada akhir tahun 2016, LPKR mengukuhkan diri sebagai perusahaan properti terbesar dari sisi total aset dan pendapatan - Pada tahun 2016 kemarin, pendapatan dari pelayanan kesehatan memberikan kontribusi sebesar 50% dari keseluruhan pendapatan perusahaan. Walau penjualan properti saat ini sedang melesu, LPKR mampu mempertahankan kenaikan pendapatan karena mereka terus melakukan ekspansi cukup agresif dalam bidang layanan kesehatan dengan brand Siloam Hospital - Valuasi: BUY dengan TP Rp955

US Saham-saham AS tergelincir pada hari Kamis menyusul laporan bahwa penyelidikan Rusia semakin meningkat. Penasihat Khusus Robert Mueller memecat seorang juri dalam penyelidikannya atas keterlibatan Rusia dalam pemilihan AS, Wall Street Journal melaporkan beberapa menit sebelum penutupan. Secara keseluruhan, pendapatan kuartal kedua kuat, dengan sebagian besar perusahaan besar melaporkan hasil yang lebih baik dari perkiraan. Diantaranya, produsen mobil listrik Tesla melaporkan kerugian yang lebih kecil dari perkiraan pada hari Rabu, sehingga saham tersebut melonjak sebanyak 6 persen. Wall Street juga fokus pada data ekonomi AS. Klaim pengangguran AS mencapai 240.000 versus ekspektasi sebesar 242.000. Di hari Jumat, investor mungkin akan mengambil langkah jelang laporan pekerjaan bulanan Biro Statistik Tenaga Kerja. Analis memperkirakan ekonomi AS akan menambah 185.000 pekerjaan di bulan Juli. Sementara indeks PMI jasa IHS Markit mencapai 54,7 di bulan Juli, sedikit lebih tinggi d

IHSG (5.750-5.810) : indeks harga saham gabungan diprediksi melanjutkan pelemahannya. Target pelemahan indeks pada level 5.750 kemudian 5.720 dengan resist di 5.810 dan 5.840. CTRA (Spec Buy) : Target kenaikan harga pada level 1.100 kemudian 1.135 dengan support di 1.040, cut loss jika break 1.000. BBTN (SELL) : Target pelemahan harga pada level 2.580 kemudian 2.550 dengan resist di 2.640 kemudian 2.670. WSBP (Spec Buy) : Target kenaikan harga berada pada level 478 kemudian 482 dengan support di 470, cut loss jika break 464. IPOT Chart Analysis

Pagi, Hari ini perhatikan WSBP STAR HOKI bow masih bisa untuk saham2 coal salam cuan etuz

LPKR saat ini masih bergerak sideways di lv trading range 675-755, akumulaso blm terlihat kemungkinan bsok harga akan koreksi wajar Saran mainkan trading rangenya bisa bow dekat2 support atau test lot dlu ya KOBX kondisi saat ini sideways di lv 105-120 blm terlihat tanda2 akumulasi Kemungkinan harga akan bergerak terbatas di lv rangenyaa Saran bisa bow di dekat pv 105 dengn target 120 ya FINN terlihat masih melakukan distribusi namun saat ini sudah di bibir support di lv 262, kemungkinan akan tech rebound Bisa spec buy di lv saat ini dengan tarhet 348 dan batasi resiko di bwah lv 250 ASII saat ini sudah mendekati lv supportnya namun blm ada tanda2 akumulasi kemungkinan akan tech rebound untuk lebih validnya kita tnggu besok jumat candle apa yg di buat Saran bisa spec buy atau test lot di lv skrang dgn target awal 7850 dan batasi resiko jila di bwah lv 7775 BJBR terlihat ada akumulasi tipis kemumgkinan harga masih akan bergerak terbatas dlu di lv 2070-2220 Saran bisa spec buy

IHSG ditutup turun 43.67 poin atau (-0.75%). Penurunan ini terjadi oleh penurunan sektor MINING dan FINANCE. Di saat bersamaan, sektor PROPERTY menjadi yang paling hijau di pasar kita. Oleh karena itu, saham-saham pada sektor ini dapat menjadi pilihan hari ini. Beberapa saham yang dapat dibeli untuk persiapan pekan depan: BKSL, APLN, BEST, dan CTRA. Take profit secara bertahap pada saham ASRI, MTSM, dan MKPI. TINS berpotensi melanjutkan kenaikan pekan depan jika hari ini berhasil bertahan di atas 810. LPPF rebound, target kenaikan di 11500. ASII testing support 7500. Semoga bermanfaat, happy trading. William Hartanto

BKSL strong uptrend. Kenaikan harga saham di ikuti dengan kenaikan volume yang siginifikan mengindikasikan kekuatan bullish di saham ini cukup kuat. Secara teknikal BKSL setelah breakout resistance 105 peluang melanjutkan rally ke level 121. Batasi resiko di level 99. Upside 11% Katalis saham BKSL kinerja quartal 2 yang surprise. Revenue BKSL naik 93.12% QoQ , naik 88.90% YoY .  Net income naik 93.32% secara YoY dan 14798.64% QoQ Rikosiwi | Rikopedia Research

Copet Cuan Menu copet Jumat berkah: ASRI BIPI BKSL BRPT TLKM KLBF CTRA Harga Lucu: ASII ELSA MAMI HOTL B7 AGRO GJTL Rheza Agam

Saham ini terus bergerak naik dan berhasil mencapai target reboundnya di level 346. Indikator teknikal MACD bergerak naik mencoba cross up keatas centreline, sedangkan volume transaksi meningkat, mengindikasikan bahwa saham ini mulai bergerak positif dan telah diakumulasi. Target kenaikan selanjutnya menuju area level 360 hingga 374, yang merupakan area MA 200 nya. Rekomendasi:  Hold. Trailing stop jika gagal bertahan di 326. by StepTrader

Mengingat saham ini hampir mencapai target kenaikan di 1940, wajar terjadi technical correction dan masih dalam kategori sehat jika berada di atas 1785. Level 1940 merupakan level penting bagi pergerakan & ADRO kedepan. Jika mampu dilampaui, target kenaikan saham ini adalah level all time high di 2900 dengan beberapa target minor, salah satunya di 2120. Rekomendasi: Hold selama bertahan di atas 1785.

Posisi saat ini sudah berada dibawah MA200 dan mencapai target penurunan minor di 505 – 530. Terbuka peluang terjadinya technical rebound dengan area reboud di kisaran 580. Namun perlu diingat, selama masih di bawah 580, segala penguatan hanya merupakan technical rebound dalam tren turun. Jika saham ini tidak mampu kembali ke atas 580, saham ini cenderung masih akan melanjutkan pelemahannya menuju ke bawah 500. Rekomendasi: Sell on rebound. GaleriSaham

Good morning,    Dow posts 7th straight record close, rising despite report of Russia probe intensifying Special Counsel Robert Mueller impaneled a grand jury in his investigation into Russia's involvement in the U.S. election, the Wall Street Journal reported minutes before the close.Stocks slipped on the news, with the S&P 500 and the Nasdaq composite hitting session lows, before cutting some losses.Wall Street will now look ahead to Friday's jobs report. Dow........22026   +9.9      +0.04% Nasdaq....6340    -22.3     -0.35% S&P 500...2472    -5.4       -0.22% FTSE........7475    +63.3    +0.85% DAX.......12155     -26.8     -0.22% CAC.........5130    +23.2     +0.46%  Nikkei....20029    -50.8      -0.25%  HSI.........27531    -76.4      -0.28% Shanghai.3272    -12.1      -0.37%  ST Times.3343    -5.9        -0.18%   Indo10Yr..7.1292   +0.014     +0.20% INDOBex228.1952 +0.0953  +0.04% US10Yr.......2.282    -0.034      -1.50% VIX.............10.44