Analisa Saham GGRM
Mirae Asset Sekuritas Indonesia on Tobacco: It’s all about the price tag by Christine Natasya (natasya@miraeasset.co.id)
- Sebagian besar pangsa pasar rokok mesin (SKM) ditopang oleh segmen full-flavour (kretek kuat), yang mana telah bertumbuh 10%p dari 28% di tahun 2012 menjadi 38% di 2017. Mengingat preferensi tinggi rokok kretek Indonesia, kami yakin Indonesia posisi yang kuat untuk menjual rokok jenis kretek.
- Di PMK terbaru, pemerintah menyatakan bahwa harga jual eceran merek baru dari pengusaha pabrik rokok tidak boleh lebih rendah dari harga jual eceran yang masih berlaku atas merek rokok yang dimiliki pengusaha pabrik rokok.
- Selain itu, peraturan tersebut hanya mengijinkan diskon harga jual sebanyak 15% dari harga eceran minimum yang disarankan pemerintah. Kami yakin peraturan baru pemerintah akan menguntungkan produsen rokok besar yang menjual dengan harga lebih premium dibandingkan dengan pemain kecil
- Selanjutnya, penyederhanaan layer cukai pajak juga menguntungkan pemain rokok besar. Pemerintah telah merencanakan untuk menyederhanakan layer excise tax dari 10 pada tahun 2018 menjadi 5 pada tahun 2021.
- Dengan melihat situasi positif yang menguntungkan sektor rokok, kami initiate sektor rokok dengan rating overweight. Stock pick kami di sektor ini adalah Gudang Garam (GGRM / Trading Buy / TP IDR91,000).
Komentar
Posting Komentar