PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) mengatakan masih merampungkan proses akuisisi dua anak usaha PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia yakni Bahana Sekuritas dan Bahana Artha Ventura.
Direktur Utama BRI Suprajarto di Jakarta, Rabu malam, mengatakan pihaknya akan menyelesaikan akuisisi untuk Bahana Artha Ventura terlebih dahulu selambat-lambatnya pada November 2017.
Bahana Ventura akan menjadi kendaraan BRI untuk mengembangkan bisnis jasa keuangan yang sedang berkembang pesat saat ini, yakni industri teknologi finansial atau financial technology (fintech).
"Kami sudah punya program-program bagaimana terkait dengan 'Fintech' akan kami kembangkan disana semoga mendorong pertumbuhan bisnis BRI," ujar dia.
Suprajarto mengatakan sudah melaporkan semua rencana dan proses akuisisi tersebut ke Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
"Kami juga sudah lapor ke Kementerian. Kami tunggu Kementerian," ujarnya.
Di kesempatan yang sama, Direktur Strategi Bisnis dan Keuangan BRI Haru Koesmahargyo mengatakan perseroan kemungkinan akan mengambil porsi 35 persen dari saham Bahana Ventura. Sementara untuk Bahana Sekuritas, BRI menargetkan mampu menyelesaikan akuisisi pada 2018 dengan kemungkinan kepemilikan 60 persen.
"Belum final, lagi proses di Kementerian. Yang Bahana Sekuritas mungkin awal tahun depan," ujarnya.(end)
IQPLUS
Komentar
Posting Komentar