google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham HPX | 7 September 2017 Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham HPX | 7 September 2017

HP MARKET SUMMARY
9/7/2017

GLOBAL MARKETS   
Dow Jones     
21807.6           0.25%
          
S&P 500         
2465.5             0.31%
          
DAX    
12214.5           0.75%
          
Nikkei 225      
19457.2           0.51%
          
Kospi  
2336.9             0.74%
          
Hang Seng     
27613.8           -0.46%
          
Straits Times  
3232.5             -0.58%
          
Shanghai        
3385.4             0.03%
          
S&P/ASX 200  
5709.0             0.34%
          
LOCAL MARKET       
IHSG  
5824.1             -0.10%
          
LQ-45 
969.5               -0.17%
          
EIDO  
26.7                 0.38%
          
ISSI    
184.5               0.10%
          
JII      
741.9               0.23%
          
OTHER INDICES      
EEM Index      
44.9                 0.65%
          
Vix Index        
11.6                 -4.91%
          
Dollar Index   
92.2                 -0.10%
          
Telkom ADR   
35.4                 1.66%
          
COMMODITY
Nymex Oil      
49.1                 -0.10%
Brent Crude   
54.0                 -0.30%
          
CPO Rotterdam
725.0               -4.61%
CPO Malaysia  
2720.0             -0.73%
          
Soybean CBT  
964.5               0.42%
          
Rubber Tocom
226.2               -0.88%
          
Nickel Spot     
12102              0.68%
          
Nickel Inventory         
383370            -0.52%
          
Tin Spot         
20920              0.14%
          
Tin Inventory 
1910                0.00%
          
Newcastle Coal
98      
          
Gold   
1334.8             0.05%
          
CROSS CURRENCY   
USD-IDR         
13333.0           0.04%
EUR-USD        
1.2                   0.13%
USD-JPY          
109.0               0.17%
          
US 10 Year     
2.1                   -0.66%
ID 10 Year      
6.6                   0.00%
ID 30 Year      
7.8                   -0.01%

Corporate News

PDES (0,00%)
Akuisisi Saham Panorama Singapura

ADHI (-0,25%)
Investasi Proyek Air Minum Di Lampung

PTSN (+17,46%)
Siap Produksi Nokia Di Indonesia

WSKT (0,00%)
Akan RIlis Obligasi Rp5 Triliun

OKAS (+24,57%)
Incar Indotan Lombok, Siapkan US$2 Juta

TPIA (+0,24%)
Siapkan Capex Rp13 Triliun Hingga 2019

HP Key Calls

TINS
TINS ditutup membentuk doji dengan masih bertahan diatas neckline CnH di 915, dan saat ini harga tertahan diatas centerline regression channel bullish. Maka membuka peluang melanjutkan uptrend dengan resistance terdekat di 995. Volume baru mencapai 0.53x rata-rata 20 hari.

Rekomendasi
Buy
Entry Level: 940
Target: 995
Stoploss: 915

DOID
DOID ditutup menguat tetapi masih tertahan EMA10 dan 61.8% FR/950, maka jika harga mampu break akan membuka peluang menuju neckline pola CnH di 1025 yang sama dengan 78.6% FR. Volume mencapai 1.44x rata-rata 20 hari.

Rekomendasi
Buy
Entry Level: Above 950
Target: 1025
Stoploss: 900

LQ45
LQ45 ditutup melemah tipis, tetapi perlu diperhatikan saat ini masih terdapat support di 23.6% FR / 964 dan kembali uji resistance di EMA50 dan 38.2% FR/970.

Rekomendasi
Hold
Support: 964
Resistance: 970

©Henan Putihrai

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d...

PT Visi Telekomunikasi Infrastruktur Tbk (GOLD) Catat Pendapatan Rp35,64 Miliar Hingga September 2022

PT Visi Telekomunikasi Infrastruktur Tbk (GOLD) mencatat pendapatan Rp35,64 miliar hingga periode 30 September 2022 naik dari pendapatan Rp32,97 miliar di periode yang sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan Rabu menyebutkan, beban pokok pendapatan naik menjadi Rp13,29 miliar dari Rp11,91 miliar dan laba kotor naik menjadi Rp22,34 miliar dari laba kotor Rp21,06 miliar tahun sebelumnya. Beban usaha naik menjadi Rp7,58 miliar dari Rp6,90 miliar membuat laba operasi naik tipis menjadi Rp14,76 miliar dari laba operasi Rp14,16 miliar tahun sebelumnya. Laba sebelum pajak menjadi Rp13,93 miliar naik dari laba sebelum pajak Rp13,17 miliar dan laba bersih yang diatribusikan ke pemilik entitas induk mencapai Rp13,14 miliar naik dari laba bersih Rp12,24 miliar tahun sebelumnya. Jumlah liabilitas mencapai Rp41,41 miliar hingga periode 30 September 2022 naik dari jumlah liabilitas Rp34,44 miliar hingga periode 31 Desember 2021 dan jumlah aset mencapai Rp394,69 miliar hingga periode 30 Se...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...