google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Berita Saham BBNI | 18 Agustus 2017 Langsung ke konten utama

Berita Saham BBNI | 18 Agustus 2017

IQPlus, (18/08) - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI), memanfaatkan momentum perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-72 Republik Indonesia dengan melaksanakan program-program pengentasan kemiskinan dan pengembangan ekonomi rakyat di pulau-pulau terluar.

Kali ini, BNI menjadi bank pelaksana pembentukan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) di Pulau Sebatik, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, salah satu pulau terluar Indonesia yang berbatasan langsung dengan Malaysia.

Pembentukan BUMDes di Pulau Sebatik ini menjadi salah satu upaya BNI dalam memperkuat dukungannya terhadap program-program pengentasan kemiskinan di desa, dan mendorong pemerataan ekonomi, khususnya ekonomi kerakyatan yang digagas oleh pemerintah melalui kerja sama antara beberapa kementerian.

Pembentukan BUMDes di Pulau Sebatik ini diselenggarakan oleh Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendesa PDTT) serta BNI. BNI dan Kemendesa PDTT menggelar Rangkaian Acara dalam rangka perayaan HUT Ke-72 Kemerdekaan RI di Pulau Sebatik pada 16- 17 Agustus 2017. Hadir pada kesempatan tersebut Menteri Desa & PDTT Eko Putro Sandjojo, Direktur Hubungan Kelembagaan & Transaksional Perbankan BNI Adi Sulistyowati, serta Bupati Nunukan Asmin Laura Hafid.

Rangkaian acara yang disusun untuk meramaikan perayaan HUT Ke-72 RI di Pulau Sebatik antara lain Peninjauan Proyek-proyek Kemendesa PDTT di Sebatik, Dialog dengan Kepala Desa se- Kabupaten Nunukan, Upacara Peringatan HUT Ke-72 RI, Pasar Murah, Bakti Sosial, Kunjungan ke Pesantren, dan Peresmian pembentukan BUMDes.

Saat ini, BNI telah mengelola 10 BUMDes diseluruh Pulau Sebatik. BUMDes-BUMDes tersebut yang sudah menjadi Agen46, atau kepanjangan tangan BNI dalam memberikan layanan perbankan. Dengan demikian siap dibentuk Holding PT. Mitra BUMDes Nusantara.

Adi Sulistyowati menuturkan, sejak tahun 2016 BNI telah aktif mendampingi desa dalam pembentukan BUMDes di seluruh Indonesia, sampai dengan saat ini, BNI sudah mendampingi pembentukan 2.745 BUMDes, dan dalam upaya transparansi Dana Desa. Saat ini juga telah dibuka 9.815 Rekening Kas Desa (RKD) yang dikelola melalui BNI. Menurut data dari Kemendesa PDTT, di Pulau Sebatik saat ini terdapat 19 BUMDes dan 10 diantaranya adalah mitra BNI.

Ditambahkannya Peran BUMDes di masa mendatang akan semakin penting dalam meningkatkan ekonomi kerakyatan. Karena beberapa Program Pemerintah yang telah dan akan dijalankan dapat dilaksanakan oleh BUMDes diantaranya sebagai Agen Bank, Channel penyaluran Bantuan sosial pemerintah (PKH, BPNT, Subsidi Pupuk, Subsidi ELPIJI, Lisrik dan lain lain) serta Rumah Pangan Kita (RPK) Bulog. (end/fu)

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Apa itu Saham ? Pengertian, Contoh, Jenis, Keuntungan, Resiko

Apa itu Saham? Saham adalah jenis surat berharga yang menandakan kepemilikan secara proporsional dalam sebuah perusahaan penerbitnya. Saham kadang disebut ekuitas. Saham memberikan hak kepada pemegang saham atas proporsi aset dan pendapatan perusahaan.  Saham pada umumnya  dijual dan dibeli di bursa saham . Akan tetapi saham juga dijual secara pribadi. Transaksi saham harus sesuai dengan peraturan pemerintah yang dimaksudkan untuk melindungi investor dari praktik penipuan.  Secara historis, investasi saham telah mengungguli sebagian besar investasi lainnya dalam jangka panjang. Investasi saham dapat dilakukan melalui broker saham online atau sekuritas saham yang terdaftar di lembaga yang mengaturnya di sebuah negara.  Sebuah perusahaan terbuka menerbitkan / menjual saham dalam rangka mengumpulkan dana untuk menjalankan bisnisnya. Pemegang saham, ibaratnya telah membeli secuil perusahaan dan memiliki hak atas sebagian aset dan pendapatannya. Dengan kata lain, pemegan

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d