SAMUEL SEKURITAS : Media Sector - Neutral (Initiating Coverage)
Hello Audience, Good Day!
Sektor media di Indonesia masih memiliki potensi untuk berkembang yang sangat besar, terutama didorong oleh :
(1) Ekspektasi membaiknya ekonomi pada tahun 2018
(2) Kenaikan biaya A&P seiring dengan GDP Indonesia yang terus bertumbuh setiap tahunnya dan pertumbuhan Ad Spending untuk Pemilu 2019
(3). Besarnya jumlah populasi muda,
(4). Preferensi untuk menonton TV daripada membaca.
Hal tersebut kami lihat menjadi katalis positif yang berpotensi menyebabkan sektor ini menarik. Kami menginisiasi sektor media dengan rekomendasi BUY baik SCMA dan MNCN, serta memberikan rating Neutral untuk sektor ini.
‘Ample Room’ untuk pertumbuhan industri televisi. Kunci dari optimisme pertumbuhan sektor media adalah:
1). GDP Indonesia yang masih memiliki ruang pertumbuhan yang besar, didorong oleh jumlah populasi usia produktif yang besar, sementara rasio Belanja Iklan/GDP yang masih sangat rendah, bahkan dibandingkan dengan beberapa negara lainnya,
2). Struktur negara Indonesia yang berbentuk kepulauan dengan jaringan infrastruktur (termasuk internet) yang masih terbatas menjadikan televisi tetap menjadi media favorit bagi pemasangan iklan, dibandingkan media lainnya seperti radio dan koran.
Pemilihan program juga menjadi kunci. Kunci dari sektor media adalah keberhasilan meraih audience share, yang sangat bergantung pada kejelian perusahaan dalam menentukan segmentasi pasar dan kemampuannya dalam memposisikan program – programnya pada jam yang strategis. Audience Shares sangat dipengaruhi oleh pengalokasian program – program terutama pada Prime Time.
Agar mampu bersaing dan merebut Audience Shares yang tinggi, para emiten sektor media harus mengeluarkan biaya program dan broadcasting yang lebih tinggi, agar dapat lebih kompetitif.
Sampai saat ini, MNCN masih terbantu oleh RCTI yang masih menempati peringkat Audience Shares tertinggi, terutama didukung oleh Dunia Terbaik.
Sementara itu, SCMA turut ditopang oleh Indosiar dengan program – program sinetron India yang turut membawa kenaikan Audience Shares bagi Indosiar.
Penayangan Liga Eropa juga kami lihat turut berpotensi mendongkrak Audience Shares SCTV.
Rekomendasi dan Valuasi. Dalam sektor media, kami memilih SCMA dan MNCN yang masuk dalam coverage kami.
Dengan valuasi yang di roll over ke ‘18F, kami memberikan rekomendasi BUY untuk MNCN dengan TP Rp2,000./lembar saham, sementara SCMA dengan TP Rp2,800/lembar saham.
Besarnya potensi upside juga turut menjadikan SCMA mendapat rekomendasi BUY.
Namun, terdapat beberapa resiko investasi pada sektor ini, antara lain:
1). Kestabilan politik dan regulasi pemerintah,
2). Perbaikan ekonomi yang lebih rendah dari ekspektasi.
Oleh karena itu, kami menginisiasi sektor media dengan rating Neutral.
Komentar
Posting Komentar