google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Analisa Pembukaan Pasar Saham Indonesia | Mirae Asset Sekuritas | 3 Agustus 2017 Langsung ke konten utama

Analisa Pembukaan Pasar Saham Indonesia | Mirae Asset Sekuritas | 3 Agustus 2017


Market comment by Taye Shim (taye.shim@miraeasset.com)
Kami memperkirakan market tren mixed hari ini atas berita bahwa Presiden Trump menandatangani sanksi baru terhadap Rusia - eskalasi risiko geopolitik. Namun, downside terbatas karena minyak naik 0,9% pada permintaan minyak yang lebih tinggi dari AS. Di front lokal, asing terus menjual nama yang berhubungan dengan konsumen. Yang membuat semua orang kaget kemarin adalah lonjakan tajam stok semen. Saham SMGR dan INTP melonjak 7,8% dan 9,7%, masing-masing dengan lonjakan volume. Analis kami Mimi Halimin menduga hal ini sebagian besar disebabkan oleh panggilan konferensi HeidelbergCement (1 Agustus) dimana manajemen membahas tentang operasi mereka di Indonesia: "Jika saya mengambil dua bulan Juni dan Juli, volume semen Indocement tumbuh 7,5%. Hal itu menunjukkan kepada Anda bahwa Tren pasar yang mendasarinya kuat dan itu adalah bagian dari kepercayaan diri kita bahwa pasar membaik. "

Market Indicator
JCI: 5,824.25 (+0.32%)
EIDO: 26.80 (-0.07%)
DJIA: 22,016.24 (+0.24%)
FTSE100: 7,411.43 (-0.16%)
USD/IDR: 13,324 (0.00%)
10yr GB yield: 6.93% (Unchanged)
Oil Price: 49.59 (+0.87%)
Foreign net purchase: -IDR210.5bn

Foreign net purchase on single stocks (HOTS screen #0141)
TOP BUY: BBRI, SCMA, INTP, ADRO, HRUM
TOP SELL: ASII, BMRI, TLKM, LPPF, HMSP

Most actively traded stocks (HOTS screen #0102)
ASII, TLKM, BBCA, LPPF, BMRI

Technical Insight by Tasrul (tasrul@miraeasset.co.id)

*IHSG: Daily, 5,805.21 (-0.6%), consolidation , trading range hari ini 5,810 – 5,833. IHSG hari ini diperkirakan hari ini masih cenderung konsolidasi. Hal ini mengingat indikator MFI optimized, W%R optimized dan RSI optimized masih bergerak turun. Sementara itu pada pergerakkan weekly, indikator MFI Optimized masih cenderung naik namun terbatas, sementara itu indikator W%R optimized relatif flat.
*INDF: Weekly, 8,300(-3.5%), buy on weakness, trading range 8,200 – 8,550. Indikator MFI optimized dan indikator W%R optimized,indikator RSI optimized akan menguji support trend line. Pada pergerakkan weekly terlihat harga dalam minggu ini telah terkoreksi sekitar -3.5%, koreksi  normal di level -2.14%. Sementara itu pada pergerakkan daily  harga relative stabil di 0.0% normalnya hanya sekitar -1.08%. Dengan demikian potensi koreksi sudah terbatas.
*ACES: Weekly, 1,080 (-4.8%), buy on weakness, trading range 1,050 – 1,130. Indikator MFI optimized  dan indikator RSI optimized masih akan menguji support trend line. Jika dilihat lebih lanjut koreksi normal pada pergerakkan daily sekitar -1.95%, saat ini di level -1.8 %. Sementara itu pada pergerakkan weekly koreksi normal sekitar -3.92 %, saat ini sekitar -4.8 %. Dengan demikian potensi koreksi masih terlihat namun mulai terbatas.
*UNVR: Weekly, 48,475(+0.2%), buy on weakness, trading range 47,800 – 49,600. Indikator MFI optimized dan indikator RSI optimized saat ini masih cenderung naik . Jika dilihat lebih lanjut koreksi normal pada pergerakkan daily sekitar -0.86%, saat ini di level 0.0 %.Sementara itu pada pergerakkan weekly kenaikkan normal sekitar +1.58 %, saat ini baru +0.2 %.Dengan demikan potensi kenaikkan harga masih terlihat.

Mirae Asset Sekuritas Indonesia Equity Movers
Investment Information Team (utfi.humaya@miraeasset.co.id)

*Persediaan minyak mentah AS turun 1,5 juta barel pekan lalu: EIA
*PMI konstruksi Inggris pada bulan Juli sebesar 51,9 , pembacaan terendah sejak Agustus 2016

*SMGR +7,8%. Dua perusahaan Indonesia, produsen semen dan pengembang real estat, tengah menjajaki kemungkinan investasi di Wilayah Davao, menyusul Davao Investment Conference baru-baru ini.
*HRUM +6,8%. Broker OD menaikkan rating saham Harum Energy menjadi ‘hold’ dari sebelumnya ‘sell’. 
*KLBF +2,6%. Saham Kalbe Farma melonjak setelah melaporkan kinerja semester 1 yang lebih baik dari ekspektasi yang mendorong sentiment investor terhadap outlook perusahaan.
*MLPT -5,9%. Bursa Efek Indonesia memasukkan saham Multipolar Technology ke dalam kategori UMA.
*ENRG -10,5%. Pada 1Q17, perusahaan mencatatkan penurunan penjualan sebesar 32,8% yoy menjadi US$90,3 juta. Namun, perusahaan berhasil mencetak laba sebesar US$53,2 juta setelah menderita rugi US$14,6 juta pada periode yang sama tahun lalu.

Daily write up
MPPA 2Q17 review: Small profit despite Eid by Christine Natasya (natasya@miraeasset.co.id)
- Setelah membukukan rugi bersih sebesar IDR177bn di 1Q17, MPPA membukukan laba bersih yang terbilang kecil sebesar IDR7bn (-92%YoY) di 2Q17. Walaupun Idul Fitri sepenuhnya pindah 2Q tahun ini, MPPA tidak berhasil memperbaiki keuntungannya.
- Secara kumulatif, net profit keseluruhan MPPA turun 719%YoY, dengan pertumbuhan SSSG -6.9% (sama persis dengan SSSG 1Q)
- Kami percaya bahwa preferensi konsumen yang beralih ke minimart telah menghasilkan barang-barang yang tidak terjual, yang harus diwrite off perusahaan dalam bentuk allowance for impairment receivables karena kami menduga supplier tidak menerima retur. Selain itu, kami piker dengan pesatnya perkembangan e-commerce telah mempengaruhi segmen non-food MPPA, yang merupakan alasan utama untuk menurunnya pendapatan dibanding tahun lalu.
- Kami memotong pendapatan MPPA dan merevisi target harga kami untuk perusahaan menjadi IDR660, dan mengubah rating kami menjadi Hold (dari Sell). Meskipun kami tidak menyukai keadaan perusahaan saat ini, harga saham MPPA telah turun c.55% secara YTD , yang mana inline dengan target price kami.

<Market Headlines>

Mapfre Group mengakuisisi saham ABDA (Investor Daily)
Perusahaan asuransi umum Spanyol, yakni Mapfre Group akan melakukan penawaran tender saham PT Asuransi Bina Dana Arta Tbk (ABDA). Grup Mapfre akan membeli saham 180,03 juta lembar dengan harga penawaran tender IDR7.056/saham.

Bintraco Dharma membukukan laba bersih lebih tinggi 19,0% YoY (Investor Daily)
PT Industri dan Perdagangan Bintraco Dharma Tbk (CARS) membukukan kenaikan laba bersih sebesar IDR114 miliar (+19,0% YoY). Sementara itu, pendapatan CARS hanya bertumbuh +4,0% YoY menjadi IDR3,5 triliun.

(Kompas)
Korporasi Adu Layanan Digital: Garuda Targetkan Pengunjung GOTF Capai 2 Juta Orang
Standar Mutu Beras Jadi Tiga Direktur Utama PT Indo Beras Unggul Menjadi Tersangka

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Apa itu Saham ? Pengertian, Contoh, Jenis, Keuntungan, Resiko

Apa itu Saham? Saham adalah jenis surat berharga yang menandakan kepemilikan secara proporsional dalam sebuah perusahaan penerbitnya. Saham kadang disebut ekuitas. Saham memberikan hak kepada pemegang saham atas proporsi aset dan pendapatan perusahaan.  Saham pada umumnya  dijual dan dibeli di bursa saham . Akan tetapi saham juga dijual secara pribadi. Transaksi saham harus sesuai dengan peraturan pemerintah yang dimaksudkan untuk melindungi investor dari praktik penipuan.  Secara historis, investasi saham telah mengungguli sebagian besar investasi lainnya dalam jangka panjang. Investasi saham dapat dilakukan melalui broker saham online atau sekuritas saham yang terdaftar di lembaga yang mengaturnya di sebuah negara.  Sebuah perusahaan terbuka menerbitkan / menjual saham dalam rangka mengumpulkan dana untuk menjalankan bisnisnya. Pemegang saham, ibaratnya telah membeli secuil perusahaan dan memiliki hak atas sebagian aset dan pendapatannya. Dengan kata lain, pemegan

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d