google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Analisa Pasar Global | 16 Agustus 2017 Langsung ke konten utama

Analisa Pasar Global | 16 Agustus 2017

Mirae Asset Sekuritas Indonesia Global Market
(Aug 16, 2017)
Investment Information Team

US

Dow Jones Industrial Average (DJIA) berhasil melakukan kenaikan pada hari ketiga, namun secara keseluruhan indeks acuan utama ditutup sedikit berubah di tengah data penjualan ritel yang lebih baik dari ekspektasi dan berkurangnya ketegangan antara AS dan Korea Utara.

Penjualan ritel naik 0,6% di bulan Juli, di atas ekspektasi kenaikan sebesar 0,4%, didorong oleh permintaan untuk mobil baru dan penawaran spesial Prime Safari Amazon, namun sebagian besar, saham ritel tertekan pada hari Selasa.

Berita ekonomi: Indeks harga impor naik 0,1% bulan lalu, kenaikan pertama dalam tiga bulan.

Pasar lain: Saham di Asia ditutup menguat sebagian besar, sementara pasar Eropa berakhir sedikit lebih tinggi pada bantuan lanjutan Korea Utara.

Europe

Saham-saham Eropa kembali menguat pada hari Selasa, didorong oleh keputusan Korea Utara untuk tidak menindaklanjuti ancamannya untuk menyerang wilayah kepulauan AS, Guam, menyusul perang kata-kata antara kedua negara.

Pejabat AS pada akhir pekan meredakan ancaman konflik militer, dengan mengatakan bahwa mereka tengah mencari solusi diplomatik dengan negara yang terisolasi tersebut.

Meredanya ketegangan lebih lanjut, pemimpin Korea Utara Kim Jong Un memutuskan untuk tidak meluncurkan serangan rudal yang terancam di Guam, seperti yang dilaporkan media pemerintah Pyongyang pada hari Selasa. Namun, pemimpin tersebut memperingatkan bahwa ia dapat berubah pikiran "jika orang-orang Yankee tetap mempertahankan tindakan sembrono mereka yang sangat berbahaya."

Berita ekonomi: Pertumbuhan ekonomi di Jerman secara tak terduga melambat pada kuartal kedua, dengan produk domestik bruto meningkat 0,6%, dibandingkan dengan 0,7% pada awal tahun. Analis memperkirakan 0,7%. Namun, pada tahun ini, ekonomi tumbuh 2,1%, naik dari revisi 2% di kuartal pertama.

Di Inggris, data inflasi untuk bulan Juli tercatat lebih rendah dari ekspektasi, membuat pound turun semakin tajam.

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d...