Analisa Saham | CFIN | PNBN | BNLI | 21 Juli 2017
Mirae Asset Sekuritas Indonesia
Investment Information Team
CFIN (Clipan Finance)
CFIN mencatat laba Rp 105 miliar di kuartal 2 tahun 2017. Laba ini meningkat 14% dibanding tahun lalu sebesar Rp 92 miliar. Secara QoQ laba kuartal dua turun 22% dibanding Q1 2017.
Pendapatan CFIN meningkat menajdi Rp 119 miliar dibanding tahun lalu Rp 80 miliar. Saat ini CFIN (Rp 290) diperdagangkan pada PE 5.5x (EPS annualized 53) dan PBV 0.3x (BV 980).
PNBN (Bank Panin)
Kuartal 2 ini PNBN mencatat laba Rp 1.4 triliun atau tumbuh 22% dibanding tahun lalu Rp 1.1 triliun.
Kenaikan laba ditopang oleh meningkatnya kredit dan dana pihak ketiga. PNBN berhasil menyalurkan kredit sebesar Rp 138 triliun (+3.15%).
Saat ini PNBN (Rp 1135) diperdagangkan pada PE 10.1(EPS 112) dan PBV 0.8x (BV 1386)
BNLI (Bank Permata)
BNLI mencatat laba Rp 620 miliar pada kuartal dua 2017 dibandingkan rugi hingga Rp 835 miliar tahun lalu. Pendapatan mencapai Rp 5.8 triliun atau turun dibanding tahun lalu sebesar Rp 7.4 triliun.
NPL BNLI di kuartal dua menunjukkan perbaikan, yakni NPL gross 4.7% dan NPL nett 1.8% dibandingkan akhir 2016 sebesar 8.8% dan 2.2%.
Penurunan pendapatan perusahaan dikarenakan manajemen fokus pada pengelolaan aset, restrukturisasi dan rehabilitasi pada NPL yang cukup tinggi.
Saat ini BNLI (Rp 700) diperdagangkan pada PE 15.5x (EPS annualized 45) dan PBV 0.9x (BV 770).
Komentar
Posting Komentar