Mirae Asset Sekuritas Indonesia Global Market
(Jul 27, 2017)
Investment Information Team
US
Saham-saham AS sebagian besar ditutup menguat menyusul laporan keuangan yang kuat dan keputusan Federal Reserve untuk mempertahankan tingkat suku bunga tidak berubah. Dow Jones naik 97,58 poin ke 21.711,01 dan menembus rekor intraday dan penutupan.
The Fed secara luas diperkirakan akan menjaga kebijakan moneter tetap stabil. Bank sentral meletakkan dasar untuk mengurangi program stimulusnya yang besar pada bulan September. Bank sentral juga mengatakan inflasi tetap di bawah target 2 persen.
Investor juga fokus pada hasil kuartalan perusahaan. Komponen Dow Boeing membukukan laba bersih per saham sebesar $2,55, melampaui estimasi Wall Street. Penjualan perusahaan turun di bawah ekspektasi namun perusahaan tersebut menaikkan proyeksi pendapatan setahun penuh ke kisaran $9,80 sampai $10 per saham. Coca-Cola dan Ford juga mencatat hasil kuartalan yang lebih baik dari perkiraan.
Dari berita ekonomi, aplikasi KPR naik hanya 0,4 persen dibandingkan minggu sebelumnya. Penjualan rumah baru naik 0,8 persen di bulan Juni.
Pada komoditas, minyak mentah AS untuk pengiriman September naik 1,8 persen menjadi $48,75 per barel setelah EIA melaporkan penurunan minyak mentah sebesar 7,2 juta barel.
Europe
Bursa Eropa ditutup menguat pada hari Rabu karena investor bersiap untuk keputusan suku bunga dari Federal Reserve AS dan terus mencerna laporan laba rugi.
Saham-saham di sektor minyak dan gas menjadi salah satu top performer pada hari Rabu, menyusul berita laporan keuangan. Saham Subsea 7 naik tipis setelah kontraktor lepas pantai yang berbasis di London tersebut melaporkan pendapatan kuartal kedua yang lebih baik dari perkiraan.
Perlengkapan rumah tangga juga menguat. Moody's mengatakan pada hari Rabu bahwa konsumsi rokok meningkat di beberapa daerah dan produk alternatif tidak mungkin mencapai margin yang signifikan. British American Tobacco naik tiga perempat persen.
Perekonomian Inggris menguat tipis pada kuartal kedua, didukung oleh sektor jasa dan industri film yang sedang berkembang. Perekonomian Inggris tumbuh 0,3 persen selama kuartal kedua, naik dari 0,2 persen pada tiga bulan pertama tahun ini. Data Inggris kemungkinan akan mengakibatkan Bank of England membiarkan suku bunga tidak berubah pada level rendah minggu depan.
Komentar
Posting Komentar