google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham Mirae Asset's Street Voices 8 Mei 2017 Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham Mirae Asset's Street Voices 8 Mei 2017

Ciptadana on Bukit Asam (PTBA) 4/28/2017

Earnings upbeat on higher ASP
Laba PTBA pada 1Q17 melonjak 161% YoY menjadi Rp871 miliar. Peningkatan laba tersebut terutama dilatarbelakangi oleh revenue yang lebih tinggi (+28% YoY) seiring dengan kenaikan ASP sebesar 22% YoY menjadi Rp811ribu/ton sementara volume penjualan mengalami pertumbuhan moderat sebesar 4% YoY menjadi 4.49 juta ton. Namun, dibandingkan kuartal sebelumnya, laba PTBA turun 9% QoQ dikarenakan COGS yang tumbuh lebih besar (+39% QoQ) dibanding revenue (+13% QoQ)
Di tahun 2017, KAI telah berkomitmen untuk mengangkut 21.7 juta ton batubara PTBA pada pelabuhan Tarahan (18 juta ton) dan Kertapati (3.7 juta ton), meningkat 22.5% YoY. Kedepannya, KAI dan PTBA berencana untuk membangun rel kereta api baru dari Tanjung Enim ke beberapa pelabuhan baru untuk meningkatkan pertumbuhan penjualan
Valuasi: BUY dengan TP Rp17,990

Ciptadana on PP London Sumatra Indonesia (LSIP) 4/28/2017

A year of recovery
Laba 1Q17 LSIP meningkat signifikan menjadi Rp374 miliar (+642.3% YoY), terutama didukung oleh harga jual yang lebih tinggi untuk produk sawit dan juga rebound pada produksi. Revenue meningkat menjadi Rp1,46 triliun (+82.1% YoY) sementara gross profit meningkat menjadi Rp548 miliar (+239.4% YoY)
Produksi TBS LSIP pada 1Q17 meningkat menjadi 302 ribu ton (+21.9% YoY), naik dari 247 ribu ton pada 1Q16, yang diyakini oleh Ciptadana disebabkan oleh pohon yang telah pulih secara bertahap akibat El Nino. Sementara, produksi CPO tercatat 95 ribu ton (+14.0% YoY) mengikuti kontribusi plasma fruit yang lebih rendah sebesar 118 ribu ton (+4.9% YoY) dengan oil extraction rate (OER) sebesar 22.7%, atau sedikit lebih rendah dari 23.2% pada periode sama tahun lalu
Valuasi: BUY dengan TP Rp1,630

Mandiri Sekuritas on Mayora Indah (MYOR) 4/28/2017

1Q17 Results – Below expectations
Core profit turun 5.8% YoY. Sementara revenue masih berhasil meningkat 6.4% YoY menjadi Rp4,98 triliun, masih lebih rendah dari pertumbuhan sebesar 22% YoY pada 4Q16. Mandiri Sekuritas melihat lemahnya pertumbuhan laba keseluruhan berasal dari meningkatnya biaya, terutama pada segmen kopi. Gross margin keseluruhan turun 460/330bps YoY/QoQ menjadi 23.9% pada 1Q17
Kontras dengan kuatnya kinerja makan ringan oleh ICBP, pertumbuhan penjualan manisan MYOR melambat menjadi +11% YoY (vs. +28% YoY pada FY16). Pertumbuhan penjualan domestik (+18% YoY pada 1Q17) relatif lebih kuat dibanding ekspor yang berubah negatif untuk pertama kalinya dalam 10 tahun menjadi -8% YoY (vs. +14% YoY pada FY16)
Valuasi: NEUTRAL dengan TP Rp1,900

Mirae Asset Sekuritas Indonesia Street Voices
(Mei 8, 2017)
Investment Information Team

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Apa itu Saham ? Pengertian, Contoh, Jenis, Keuntungan, Resiko

Apa itu Saham? Saham adalah jenis surat berharga yang menandakan kepemilikan secara proporsional dalam sebuah perusahaan penerbitnya. Saham kadang disebut ekuitas. Saham memberikan hak kepada pemegang saham atas proporsi aset dan pendapatan perusahaan.  Saham pada umumnya  dijual dan dibeli di bursa saham . Akan tetapi saham juga dijual secara pribadi. Transaksi saham harus sesuai dengan peraturan pemerintah yang dimaksudkan untuk melindungi investor dari praktik penipuan.  Secara historis, investasi saham telah mengungguli sebagian besar investasi lainnya dalam jangka panjang. Investasi saham dapat dilakukan melalui broker saham online atau sekuritas saham yang terdaftar di lembaga yang mengaturnya di sebuah negara.  Sebuah perusahaan terbuka menerbitkan / menjual saham dalam rangka mengumpulkan dana untuk menjalankan bisnisnya. Pemegang saham, ibaratnya telah membeli secuil perusahaan dan memiliki hak atas sebagian aset dan pendapatannya. Dengan kata lain, pemegan

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d