google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Pengertian KSEI Langsung ke konten utama

Pengertian KSEI

Pada kesempatan kali ini kita membahas tentang Pengertian KSEI. Di dalam artikel ini kami mencoba menyampaikan informasi lengkap tentang Pengertian KSEI. Kami telah menyusun artikel kali ini dengan seksama. Harapannya melalui artikel ini mampu memahamkan kita semua tentang Pengertian KSEI dengan baik.

Pengertian KSEI

Pengertian KSEI
Pengertian KSEI adalah PT Kustodian Sentral Efek Indonesia yang telah didirikan di Jakarta, pada 23 Desember 1997 dan mendapatkan izin operasional sebagai pemegang fungsi Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian (LPP) sejak tanggal 11 November 1998. Di dalam sistem kelembagaan pasar saham di Indonesia, KSEI adalah salah satu Organisasi Regulator Mandiri atau Self Regulatory Organization (SRO), bersama dengan Bursa Efek dan Lembaga Kliring dan Penjaminan.

Bertindak menjalankan fungsi LPP di pasar modal Indonesia sesuai ketentuan Undang Undang Nomor 8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal, KSEI memberikan jasa kustodian sentral dan pengurusan transaksi efek yang teratur, wajar efektif dan efisien.
Saham KSEI adalah milik SRO (BEJ, BES, KPEI) sebanyak 16,5%, Bank Kustodian (36%), Perusahaan Efek (33,5%), Biro Administrasi Efek (4%) dan treasury stock (10%). Ini adalah data per 31 Mei 2007.

KSEI mulai melakukan kegiatan fungsi operasionalnya sejak tanggal 9 Januari 1998, yaitu kegiatan pengurusan transaksi Efek dengan warkat dengan take over fungsi semacamnya dari PT Kliring Deposit Efek Indonesia (KDEI) yang dulunya adalah Lembaga Kliring Penyimpanan dan Penyelesaian (LKPP). Setelah itu, sejak 17 Juli 2000, KSEI bersama-sama Bursa Efek dan PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) mengaplikasikan jual beli tanpa warkat (scripless trading) dan operasional Kustodian sentral di pasar saham Indonesia.

Produk Pelayanan KSEI

Sesuai fungsinya yang telah tersebut di atas, KSEI menyediakan layanan beberapa jasa, antara lain: administrasi rekening efek, pengaturan transaksi efek, distribusi hasil corporate action dan jasa-jasa terkait lainnya, seperti: post trade processing (PTP) dan pembuatan berbagai laporan jasa kustodian sentral.

Seluruh aktifitas KSEI dilakukan melalui sistem penyimpanan dan pengurusan transaksi efek secara pemindahbukuan berteknologi tinggi, yang disebut juga C-BEST (The Central Depository and Book Entry Settlement System). Sistem ini adalah sebuah platform elektronik terpadu yang mensupport pengaturan transaksi Efek secara pemindahbukuan di Pasar Modal Indonesia. Pada bulan Juni 2002, KSEI menyelesaikan program konversi seluruh Saham yang terdaftar di Bursa Efek dari warkat menjadi scripless.

Pada kira-kira tengah-tengah tahun 2007 (data per 31 Mei 2007), sebanyak 390 Saham, 252 Obligasi Korporasi, 36 Waran, 2 HMETD, 14 Medium Term Notes dan 5 Promissory Notes telah terdaftar di C-BEST. Nilai semua Efek tersebut mencapai Rp 951 triliun.

Untuk menjaga aktivitas penyimpanan dan pengurusan transaksi, KSEI mempunyai sistem cadangan, yakni: Disaster Recovery Center (DRC). DRC C-BEST yang berada di sebuah lokasi yang dibuat terpisah dengan sistem yang utama, akan menjamin keamanan pemberan layanan jasa Kustodian sentral dalam kondisi darurat tertentu (bencana). Agar siap selalu bisa digunakan sewaktu-waktu, DRC C-BEST diuji-coba prosedur dan penggunaannya secara periodik, setiap enam bulan sekali. Sampai sekarang (maksudnya Mei 2007), KSEI telah mengaplikasikn 9 (sembilan) kali DRC Live Test. Sistem DRC mempunyai kapasitas maupun proses kerja yang identik sama jika dibandingkan dnegan sistem utama yang keduanya dijalankan secara otomatis akan saling bergantian apabila terjadi kasus darurat gangguan pada salah satu sistem tersebut.

Pengguna jasa KSEI

Produk jasa jasa KSEI diberikan kepada pemegang rekening KSEI yang terdiri atas perusahaan efek dan bank kustodian. Pemegang rekening mendaftar data sub rekening efek milik investor yang menjadi nasabah pemegang rekening KSEI, akhirnya emiten dapat memperhatikan dan mengawasi secara langsung kepemilikan masing-masing efek yang disimpan di KSEI.

Layanan jasa KSEI dapat diberikan juga bagi emiten yang mendaftarkan efeknya untuk disimpan di KSEI serta Biro Administrasi Efek.

KSEI Login

Untuk melakukan login pada website KSEI, anda bisa klik link berikut ini:
Demikian tadi adalah artikel tentang Pengertian KSEI. Kami berharap yang sedikit ini mampu menambah wawasan kita semua. Juga semoga artikel tentang Pengertian KSEI ini memberi manfaat untuk kita semua. Silahkan bagikan artikel ini kepada orang lain jika menurut anda artikel ini akan berguna bagi orang lain juga.

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

PT Visi Telekomunikasi Infrastruktur Tbk (GOLD) Catat Pendapatan Rp35,64 Miliar Hingga September 2022

PT Visi Telekomunikasi Infrastruktur Tbk (GOLD) mencatat pendapatan Rp35,64 miliar hingga periode 30 September 2022 naik dari pendapatan Rp32,97 miliar di periode yang sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan Rabu menyebutkan, beban pokok pendapatan naik menjadi Rp13,29 miliar dari Rp11,91 miliar dan laba kotor naik menjadi Rp22,34 miliar dari laba kotor Rp21,06 miliar tahun sebelumnya. Beban usaha naik menjadi Rp7,58 miliar dari Rp6,90 miliar membuat laba operasi naik tipis menjadi Rp14,76 miliar dari laba operasi Rp14,16 miliar tahun sebelumnya. Laba sebelum pajak menjadi Rp13,93 miliar naik dari laba sebelum pajak Rp13,17 miliar dan laba bersih yang diatribusikan ke pemilik entitas induk mencapai Rp13,14 miliar naik dari laba bersih Rp12,24 miliar tahun sebelumnya. Jumlah liabilitas mencapai Rp41,41 miliar hingga periode 30 September 2022 naik dari jumlah liabilitas Rp34,44 miliar hingga periode 31 Desember 2021 dan jumlah aset mencapai Rp394,69 miliar hingga periode 30 Se...

Cara Membaca Candlestick Saham

Cara membaca candlestick saham sebenarnya cukup mudah dan tidak perlu banyak menghafal. Anda cukup memahaminya saja secara garis besar, maka akan sukses membaca candlestick saham.  Di grafik atau chart saham, kita menemui puluhan pola saham yang berbeda. Di sana ada  Three Black Crows, Concealing Baby Swallow, Unique Three River Bottom dan lain sebagainya. Jika anda harus menghafalkannya, maka akan membutuhkan tenaga yang banyak. Maka dengan artikel ini harapannya Anda mampu cara memahami atau membaca candlestick saham dengan mudah. Dasar-dasar dalam Membaca Candlestick Saham Buyer Versus Seller Sebelum kita mulai mendalami elemen-elemen penting untuk analisa candlestick, kita harus punya cara pandang yang benar terlebih dulu. Anggap saja pergerakan harga itu terjadi karena perang antara Buyer dan Seller. Setiap candlestick adalah suatu pertempuran selama masa perang, dan keempat elemen candlestick menceritakan siapa yang unggul, siapa yang mundur, siapa memeg...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...