google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Analisa Pasar Global 12 Mei 2017 Langsung ke konten utama

Analisa Pasar Global 12 Mei 2017

US

Saham-saham AS ditutup melemah pada hari Kamis karena saham ritel turun tajam menyusul hasil kuartalan Macy yang lemah.

Peritel tersebut mencatat pendapatan disesuaikan 24 sen per saham dan pendapatan sebesar $5,34 miliar. Analis yang disurvei oleh Reuters memperkirakan perusahaan tersebut akan melaporkan laba bersih per saham sebesar 35 sen dan penjualan $5,47 miliar.

Dow Jones turun sekitar 25 poin setelah sempat turun lebih dari 100 poin, dengan Home Depot memberikan kontribusi paling besar terhadap kerugian. Membantu penurunan indeks adalah saham Caterpillar, yang naik 0,6 persen setelah Bank of America menaikkan sahamnya menjadi Beli dari Netral.

Investor terus mengawasi peritel dan bersiap akan rilisnya penjualan ritel April. Ekonom yang disurvei oleh Reuters memperkirakan kenaikan sebesar 0,6 persen.

Berita ekonomi
*Indeks harga produsen naik 0,5 persen di bulan April, lebih tinggi dari perkiraan 0,2 persen.
*Klaim pengangguran awal sebesar 236.000, di bawah perkiraan 245.000.

Europe

Bursa Eropa ditutup melemah pada Kamis karena investor mencerna rilis laporan keuangan terbaru dan bereaksi terhadap kenaikan kuat pada harga minyak.

Basic resources menguat pada hari Kamis, diperdagangkan naik 0,36 persen, didukung oleh kenaikan harga minyak dan kenaikan pada raksasa pertambangan Fresnillo dan Polymetal. Di sisi lain, sektor telekomunikasi Eropa termasuk di antara pemain terburuk dengan sebagian besar sahamnya diperdagangkan di bawah garis datar. Telenor, Telefonica dan BT merosot lebih dari 3 persen pada hari Kamis.

Sementara itu, Bank of England mengumumkan suku bunga akan tetap tidak berubah di 0,25 persen pada hari Kamis. Analis secara umum memperkirakan tidak ada perubahan pada suku bunga menjelang pertemuan meskipun beberapa mengantisipasi lebih dari sekedar satu suara yang mendukung kenaikan.

Produksi industri Inggris menurut pada bulan Maret, dikarenakan produksi manufaktur secara tidak terduga mengalami penurunan. Secara bulanan, produksi industri menyusut 0,5 persen.

Gubernur bank sentral dan menteri keuangan G-7 akan bertemu di kota Bari, Italia dari Kamis hingga Sabtu. Agenda resmi tersebut berfokus pada ketidaksetaraan, undang-undang perpajakan, keamanan dunia maya dan mencegah pendanaan terorisme. Eropa, Kanada dan Jepang berharap pertemuan tersebut dapat memberikan titik terang atas kebijakan Presiden Donald Trump.

Mirae Asset Sekuritas Indonesia Global Market
(May 12 2017)
Investment Information Team

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Apa itu Saham ? Pengertian, Contoh, Jenis, Keuntungan, Resiko

Apa itu Saham? Saham adalah jenis surat berharga yang menandakan kepemilikan secara proporsional dalam sebuah perusahaan penerbitnya. Saham kadang disebut ekuitas. Saham memberikan hak kepada pemegang saham atas proporsi aset dan pendapatan perusahaan.  Saham pada umumnya  dijual dan dibeli di bursa saham . Akan tetapi saham juga dijual secara pribadi. Transaksi saham harus sesuai dengan peraturan pemerintah yang dimaksudkan untuk melindungi investor dari praktik penipuan.  Secara historis, investasi saham telah mengungguli sebagian besar investasi lainnya dalam jangka panjang. Investasi saham dapat dilakukan melalui broker saham online atau sekuritas saham yang terdaftar di lembaga yang mengaturnya di sebuah negara.  Sebuah perusahaan terbuka menerbitkan / menjual saham dalam rangka mengumpulkan dana untuk menjalankan bisnisnya. Pemegang saham, ibaratnya telah membeli secuil perusahaan dan memiliki hak atas sebagian aset dan pendapatannya. Dengan kata lain, pemegan

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d