IHSG sedikit berubah kemarin karena investor menunggu data inflasi Februari dan pidato Yellen mendatang. IHSG naik tipis 1.7% selama sebulan, yang kami anggap cukup soft dibandingkan dengan MSCI EM yang melonjak lebih dari 3%. Investor asing net buy saham sebesar IDR120.7milyar pada hari perdagangan terakhir bulan Februari. PMI manufaktur Indonesia berada di 49.3, yang missed dari konsensus 50,9.
Market Indicator
JCI: 5,386.69 (+0.07%)
EIDO: 24.49 (-0.29%)
DJIA: 20,812.24 (-0.12%)
FTSE100: 7,263.44 (+0.14%)
USD/IDR: 13,338 (-0.02%)
10yr GB yield: 7.54% (Unchanged)
Oil Price: 54.01 (-0.07%)
Foreign net purchase: IDR120.7bn
Foreign net purchase on single stocks (HOTS screen #0141)
TOP BUY: ASII, BBNI, BBTN, BMRI, UNTR
TOP SELL: BBCA, TLKM, LPPF, UNVR, ICBP
Most actively traded stocks (HOTS screen #0102)
ASII, BBCA, BBRI, MYRX, TLKM
Technical Insight by Tasrul (tasrul@miraeasset.co.id)
Diperkirakan IHSG hari ini masih cenderung konsolidasi. Perkiraan trading range hari ini 5,371-5,413. Indikator MFI Optimized dan indikator RSI Optimized masih cenderung naik namun volume masih di bawah rata-rata.
*BRPT: trading buy, trading range hari ini 2,150-2,340. Indikator MFI Optimized masih cenderung naik dan indikator W%R Optimized akan menguji support trendline dengan volume sekitar rata-rata. Dengan demikian potensi koreksi sudah terbatas dengan kecenderungan menguat.
*EXCL: buy on weakness, trading range hari ini 2,930-3,140. Indikator MFI Optimized dan indikator W%R Optimized akan menguji support trendline dengan volume tembus rata-rata. Dengan demikian potensi koreksi masih terlihat namun terbatas.
*CTRA: trading buy, trading range hari ini 1,330-1,400. Indikator MFI Optimized akan menguji support trend line dan indikator W%R Optimized saat ini masih cenerung naik dengan volume sekitar rata-rata. Dengan demikian potensi kenaikkan juga masih terlihat.
Komentar
Posting Komentar