google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Ulasan Pasar Modal Hari Ini, Global, 6 Januari 2017 Langsung ke konten utama

Ulasan Pasar Modal Hari Ini, Global, 6 Januari 2017

Mirae Asset Sekuritas Indonesia Global Market
(January 6, 2017)
Investment Information Team

US

Saham-saham AS sebagian besar ditutup turun pada perdagangan Kamis, dikarenakan ketidakpastian atas beberapa kebijakan Presiden terpilih Donald Trump yang membuat investor berhenti sejenak, meskipun di tengah data ekonomi yang solid.

S&P 500 turun 0,1%, dengan sektor keuangan terkoreksi sekitar 1% dan memimpin pelemahan. Dow Jones Industrial Average ditutup turun sekitar 40 poin, dengan Goldman Sachs berkontribusi terbesar terhadap pelemahan, setelah anjlok lebih dari 100 poin. Namun, indeks komposit Nasdaq berhasil naik sekitar 0,2% dan membukukan all time high baru.

Berita ekonomi:
*ADP mengatakan pengusaha swasta menambahkan sebanyak 153.000 pekerjaan bulan lalu, jauh di bawah ekspektasi 170.000.
*Klaim pengangguran mingguan tercatat sebesar 235.000, di bawah konsensus 260.000.
*PMI jajsa IHS Markit bulan Desember sebesar 53.99, lebih rendah dari November yang sebesar 54,6.
*Indeks non manufaktur ISM menyentuh 57,2, di atas konsensus 56,6. Angka di atas 50 menunjukkan ekspansi sedangkan di bawah 50 menunjukkan kontraksi.

Laporan pekerjaan Desember dijadwalkan akan rilis Jumat di 08:30 waktu setempat, dengan ekonom yang disurvei oleh Reuters mengekspektasikan ekonomi AS menambahkan sebanyak 178.000 pekerjaan.

Europe

Bursa Eropa ditutup menguat tipis pada hari Kamis setelah melewati sesi perdagangan yang fluktuatif dengan FTSE memecahkan rekor intraday baru, dan diperdagangkan di atas 7.200.

Saham basic resources mencatatkan sedikit penguatan berkat data China yang positif. PMI jasa Caixin China untuk bulan Desember mencapai level tertinggi sejak Juli 2015 yaitu 53,4 dibandingkan dengan 53,1 pada bulan November, membuktikan ekonomi China yang lebih kuat.

Data awal menunjukkan penjualan mobil baru di Inggris mencapai rekor tinggi 2,7 juta unit di tahun 2016. Juga di Inggris, British Chambers of Commerce mengatakan bahwa ekonomi telah mempertahankan momentumnya di kuartal terakhir 2016 namun tekanan inflasi meningkat mendekati 20 tahun tertinggi.

Investor akan fokus ke AS pada Jumat ketika data nonfarm payroll pertama di 2017 dirilis.

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d...

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Can...

Rekomendasi Saham JSMR dan BSSR oleh Phillip Capital Sekuritas | 26 Oktober 2023

Phillip Capital Sekuritas 26 Oktober 2023 Technical Recommendations JSMR Short Term Trend : Bullish Medium Term Trend : Bullish Trading Buy : 4360 Target Price 1 : 4600 Target Price 2 : 4780 Stop Loss : 4140 BSSR Short Term Trend : Bullish Medium Term Trend : Bullish Trading Buy : 4040 Target Price 1 : 4130 Target Price 2 : 4230 Stop Loss : 3950 - Materi video tutorial belajar trading dan investasi saham ada di   Channel Youtube Saham Online.