google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Ulasan Pasar Modal Hari Ini, 19 Desember 2016 Global Langsung ke konten utama

Ulasan Pasar Modal Hari Ini, 19 Desember 2016 Global

US

Saham-saham AS ditutup sedikit turun di hari Jumat, dengan sektor keuangan memimpin pelemahan, menyusul timbulnya kembali kekhatiran terhadap ketegangan geopolitik.

Reuters melaporkan pada perdagangan pagi bahwa kapal perang Angkatan Laut Cina telah menangkap sebuah kapal tak berawak bawah air yang digunakan oleh kapal oseanografi Amerika di perairan internasional di Laut Cina Selatan, yang memicu protes diplomatik resmi dari Amerika Serikat dan permintaan untuk pengembalian.

Menyusul berita dari China, yield  Treasury AS melemah, harga emas naik, dan yen menguat terhadap dolar.

Presiden Fed Richmond Jeffrey Lacker mengatakan Fed memerlukan lebih dari tiga kenaikan suku di 2017. Secara terpisah, Presiden Fed St. Louis James Bullard mengatakan dalam sebuah wawancara dengan The Wall Street Journal bahwa setelah pemilu, perekonomian memiliki risiko lebih, sementara itu akan memakan waktu cukup lama untuk lanskap politik baru untuk mengubah pandangan tersebut.

Housing starts turun lebih dari yang diperkirakan 18,7 persen pada November ke tingkat tahunan yang disesuaikan secara musiman 1,09 juta unit. Izin bangunan menurun 4,7 persen.


Europe

Saham-saham Eropa ditutup menguat pada perdagangan Jumat karena investor terus mencerna kenaikan suku bunga Federal Reserve dan fokus pada data ekonomi.

Pada hari Jumat, Perdana Menteri Yunani Alexis Tsipras bertemu rekannya dari Jerman Angela Merkel di Berlin pada saat kreditur Eropa memblokir langkah penghapusan utang jangka pendek untuk Athena. Ini setelah pemerintah Yunani mengumumkan tambahan belanja pensiun.

Rusia mempertahankan suku bunganya sebesar 10 persen namun membuka pintu untuk penurunan suku bunga pada semester pertama 2017. German Ifo Institute menaikkan proyeksi ekonomi untuk pertumbuhan 2018 menjadi 1,7 persen, dari perkiraan sebelumnya 1,6 persen.

Saham minyak dan gas ditutup naik lebih dari 1,5 persen setelah produsen di Timur Tengah mulai menginformasikan kepada klien mengenai penurunan produksi yang direncanakan, yang menunjukkan bahwa mereka bersedia untuk melaksanakan kesepakatan OPEC dan non OPEC untuk menstabilkan harga minyak. Goldman Sachs mengatakan bahwa mereka mengharapkan pemenuhan 84 persen untuk pemangkasan produksi yang direncanakan.

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Apa itu Saham ? Pengertian, Contoh, Jenis, Keuntungan, Resiko

Apa itu Saham? Saham adalah jenis surat berharga yang menandakan kepemilikan secara proporsional dalam sebuah perusahaan penerbitnya. Saham kadang disebut ekuitas. Saham memberikan hak kepada pemegang saham atas proporsi aset dan pendapatan perusahaan.  Saham pada umumnya  dijual dan dibeli di bursa saham . Akan tetapi saham juga dijual secara pribadi. Transaksi saham harus sesuai dengan peraturan pemerintah yang dimaksudkan untuk melindungi investor dari praktik penipuan.  Secara historis, investasi saham telah mengungguli sebagian besar investasi lainnya dalam jangka panjang. Investasi saham dapat dilakukan melalui broker saham online atau sekuritas saham yang terdaftar di lembaga yang mengaturnya di sebuah negara.  Sebuah perusahaan terbuka menerbitkan / menjual saham dalam rangka mengumpulkan dana untuk menjalankan bisnisnya. Pemegang saham, ibaratnya telah membeli secuil perusahaan dan memiliki hak atas sebagian aset dan pendapatannya. Dengan kata lain, pemegan

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d