Headline Berita Saham Hari Ini, 7 Oktober 2016
WIKA bidik kontrak IDR6.2tr (Kontan)
Meski sampai akhir September tahun ini baru mengantongi kontrak IDR23.4tr atau sekitar 44.31% dari target IDR52.8tr, WIKA tetap optimistis mampu memenuhi target kontrak tahun ini.
Menanti efek amnesti, Pakuwon akan merevisi target (Kontan)
Pakuwon Jati akan memberikan kepastian besar revisi target marketing sales tersebut dalam dua pekan ke depan.
Paket kebijakan XIV terbit di pekan ketiga Oktober (Investor Daily)
Darmin Nasution memastikan pembentukan Pusat Logistik Berikat (PLB) memberikan kemudahan dari sisi logistik, karena proses penyediaan barang impor bisa menjadi lebih cepat dan efisien.
PTPP siap ekspansi IDR32tr (Investor Daily)
Dari capex tersebut, 40% akan diserap untuk ekspansi di pembangkit listrik, 40% untuk proyek infrastruktur, 17% untuk pengembangan residensial, dan sisa 3% untuk kebutuhan lainnya.
Jababeka (KIJA) terbitkan obligasi global USD186mn (Investor Daily)
KIJA tengah menjajaki ekspansi pembangkit listrik tenaga gas dan uap (PLTGU) berkapasitas 260 megawatt di Cikarang, Jawa Barat senilai USD260mn.
Ekspor dan harga minyak sawit melambung (Media Indonesia)
Harga minyak kelapa sawit dan turunannya terkerek naik dan ekspor pun melambung selama Agustus 2016. Kenaikkan terjadi akibat menipisnya stok CPO di Indonesia dan Malaysia
OJK jadi otoritas sertifikasi (Media Indonesia)
Guna melindungi nasabah industry Jasa Keuangan, OJK telah resmi menjadi otoritas sertifikasi. Otoritas ini akan memberikan sertifikat suatu tanda tangan digital pelaku jasa keuangan.
RNI garap biofuel dari rumput gajah (Media Indonesia)
PT RNI bersama PT Pertamina dan Toyota Motor Corporation mengembangkan biomassa rumput gajah (Napier grass) sebagai bahan baku biofuel.
Minyak sawit menghijau (Bisnis Indonesia)
Harga minyak sawit mentah berpeluang mencapai 2.900 ringgit – 3.000 ringgit (USD690-USD720) per ton, level tertinggi sepanjang 2016 ditopang oleh kenaikan permintaan dari Amerika Serikat sebesar 183% menjadi 135.150 ton pada Agustus (47.730 ton pada bulan Juli). Ekspor ke China tercatat naik 69% menjadi 267.980 ton pada Agustus (351.240 ton pada bulan Juli)
Badai bagi KINO belum berlalu (Bisnis Indonesia)
September 2016, manajemen PT Kino Indonesia menegaskan tetap melanjutkan produksi produk minuman Cap Kaki Tiga setelah keputusan di Mahkamah Agung. Penjualan KINO sepanjang January-Juni 2016 mencapai IDR1,94tr, naik 10.9% dibandingkan periode tahun lalu IDR1,74tr.
(Kompas)
Implementasi paket dikritik: Kebijakan ekonomi untuk memperkuat struktur
Kebijakan ekonomi masih parsial, Fondasi utama belum dibangun
Komentar
Posting Komentar