google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Berita Saham Hari Ini, 2 Agustus 2016 Langsung ke konten utama

Berita Saham Hari Ini, 2 Agustus 2016

Berita Saham Hari Ini, 2 Agustus 2016


Astra International  (ASII) serap belanja modal sebesar 34% tahun ini (Bisnis Indonesia)

ASII serap belanja modal sebesar 34% tahun ini dari total target IDR13,6tr.

Perubahan strategi Cina:  harga batubara meningkat signifikan (Bisnis Indonesia)

Harga batubara naik signifikan seiring dengan Cina  merubah strategi menjadi importir.

Semester I-2016, Grup Garuda (GIAA) terbangkan 16.5 juta penumpang (Investor Daily)

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) mencatat peningkatan jumlah penumpang yang naik 4.4% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

MNC Pictures jajaki IPO saham (Investor Daily)

PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) tengah mengkaji rencana pelepasan sebagian saham anak usahanya, PT MNC Pictures, melalui skema IPO.

Untung kurs, laba bersih Jababeka (KIJA) naik 32% (Investor Daily)

PT Kawasan Industri Jababeka Tbk (KIJA) membukukan laba bersih sebesar IDR326bn pada semester I-2016 atau tumbuh 32% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Antam tawarkan saham CGA Tayan ke Showa Denko (Investor Daily)

PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) berencana menawarkan sebagian saham PT Indonesia Chemical Alumina (ICA) kepada mitra usaha asal Jepang, Showa Denko KK.

PGAS memangkas target volume penjualan tahun ini (Kontan)

PGAS hanya menargetkan volume penjualan gas naik 2% dibandingkan tahun lalu. Sebelumnya, PGAS menargetkan volume penjualan bisa naik 10% YoY.

BSDE mengakuisisi lahan seluas 140ha (Kontan)

BSDE menambah sekitar 140ha cadangan lahan sepanjang semester I 2016. Penambahan lahan itu menghabiskan investasi sekitar IDR1.3tr.

(Bisnis Indonesia)

Aktivitas industry loyo: PMI Indonesia Agustus di 48,4 
Indonesia belum terlindungi dari ancaman perokok pasif 
Penjualan mobil naik tipis untuk pasar ASEAN 
Penguatan nilai tukar Rupiah: tarif listrik Agustus 2016 turun

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d...

BELAJAR SAHAM di SAHAM ONLINE

Untuk rekan-rekan yang hendak BELAJAR INVESTASI SAHAM atau TRADING SAHAM, rekan-rekan bisa akses materi pembelajaran terkait dengan mudah dan gratis melalui link di bawah ini WEBSITE SAHAM ONLINE - BELAJAR SAHAM untuk inspirasi dalam investasi saham, rekan-rekan juga bisa baca beberapa artikel melalui link berikut ini WEBSITE SAHAM ONLINE - INSPIRASI SAHAM sedangkan jika rekan-rekan lebih tertarik untuk belajar investasi atau trading saham melalui VIDEO TUTORIAL yang tertata berdasarkan topik sudah terbagi menjadi beberapa playlist, rekan-rekan bisa akses di link berikut ini CHANNEL YOUTUBE SAHAM ONLINE 

Kisah Timothy Ronald, Miliarder Saham Berumur 20 Tahun

Dari usia muda, Timothy (20) terinspirasi investor saham sukses seperti Warren Buffett dan Cathie Wood. Namun setelah gagal melakukan trading cryptocurrency (mata uang kripto) di usia 16 tahun, ia bertekad untuk mempelajari seluk beluk pasar modal. Untuk mengumpulkan modal supaya bisa berinvestasi saham, Timothy memutuskan berdagang. Ia menjual pomade, jam tangan, hingga sedotan di marketplace saat hari kerja. Ia juga menjalankan part-time wedding organizer di saat akhir pekan. Ia melakoninya saat menduduki bangku SMA. Setelah itu, sembari kuliah, Timothy mendirikan advertising agency yang melayani beberapa klien UMKM sampai startup kecil. Uang yang didapatkan dari menjalankan beberapa usaha tersebut diinvestasikan seluruhnya di saham. Berbekal pengalaman melipatgandakan uangnya di pasar modal, Timothy mulai secara aktif sharing di social media mengenai investasi saham. "Investasi terbaik bukanlah berinvestasi di saham, melainkan investasi di ilmu," katanya. Buku seharga 400 ...