google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Saham Pilihan Hari Ini, 28 Juli 2016 Langsung ke konten utama

Saham Pilihan Hari Ini, 28 Juli 2016

Saham Pilihan Hari Ini, 28 Juli 2016


Daewoo Securities Indonesia Investment Information Team: Street Voices

Ayuningdyah Dewanti (ayuningdyah@dwsec-id.com)


Ciptadana on Bank Mandiri (BMRI) 7/27/2016

Dragged by bad loans
- BMRI mencatatkan penurunan net income sebesar 28.7% YoY pada 1H16 menjadi Rp 7.1 triliun sementara net interest income meningkat 14.4% YoY menjadi Rp 24.2 triliun. Pada basis kuartalan, net income perseroan turun 13.4% QoQ. Melemahnya bottomline BMRI merupakan dampat dari melonjaknya provision expense sebesar 147% YoY menjadi Rp 9.9 triliun pada 1H16. Peningkatan provision expense yang signifikan merupakan hasil dari usaha perseroan untuk memperbaiki asset quality
- Pada 1H16, BMRI meningkatkan pinjaman sebesar 10.5% YoY menjadi Rp 610.9 triliun sementara deposit tumbuh 5.6% YoY menjadi Rp 691.4 triliun. Total pinjaman baru sejumlah Rp 105.5 triliun telah disalurkan pada 2Q16 dimana 59% dari total penyaluran pinjaman merupakan corporate loans dan 19% adalah commercial loans
- Valuasi: HOLD dengan TP Rp 10.300

Indo Premier on Unilever Indonesia (UNVR) 7/27/2016

A spark after the sunset
- UNVR melaporkan pertumbuhan laba yang kuat sebesar 29.1% yoy pada 2Q16, dilatarbelakangi oleh pertumbuhan revenue sebesar 6.8% yoy pada 2Q16. Pertumbuhan revenue terutama didorong oleh segmen Home and Personal Care (HPC) yang tumbuh 12.3% yoy
- Gross margin UNVR meningkat 390 bps yoy menjadi 50.9% pada 2Q16, didukung oleh tingginya kontribusi dari margin segmen HPC yang lebih tinggi sebesar 68% dari total sales (2Q15: 65% dari total sales)
- Valuasi: HOLD dengan TP Rp 42.500

Daewoo Technical Desk 28 Juli 2016

by Heldy Arifien (heldy.arifien@dwsec-id.com)

IHSG (_Hold_) :

Shooting Star Formation yang mengakhiri pergerakan IHSG pada perdagangan kemarin, berpotensi untuk menahan laju penguatan indeks dimana sebelumnya membentuk rekor baru 2016 di 5,301.93. Kondisi overbought trading pada titik 77.46 stochastic mencerminkan, meskipun terbuka ruang bagi IHSG menguji resistensi berikut di level 5,302, waspadai pula potensi terseretnya IHSG menuju support 5,250-5,265 apabila pasar gagal menahan tekanan pelemahan dari aksi ambil untung disesi perdagangan hari ini;

Trend: DistributionPhase
EMA(5,20) Signal: _Buy
Stochastic Signal: Neutral/Hold
Market Breath: Trading
R(2): 5,330.42
R(1): 5,302.39
S(1): 5,245.87
S(2): 5,217.37 – Stop Loss
Note: Kami perkirakan IHSG akan mencoba bergerak datar dalam rentang yang serupa, di area 5,250-5,310.

Menu Santap Saham Daewoo Pagi ini;

Top Picks (Trading Buy): BMRI BBNI BBCA KLBF INTP SMGR
Top Picks (Sell On Strength): INDF UNVR
On Screen: SOCI ELSA AKRA WTON

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d...