google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo 2 Saham Selalu Naik di Bulan Puasa Langsung ke konten utama

2 Saham Selalu Naik di Bulan Puasa

2 Saham Selalu Naik di Bulan Puasa. Pada kesempatan kali ini kita membahas tentang 2 Saham Selalu Naik di Bulan Puasa. Di dalam artikel ini kami mencoba menyampaikan informasi lengkap tentang 2 Saham Selalu Naik di Bulan Puasa. Kami telah menyusun artikel kali ini dengan seksama. Harapannya melalui artikel ini mampu memahamkan kita semua tentang 2 Saham Selalu Naik di Bulan Puasa dengan baik.

2 Saham Selalu Naik di Bulan Puasa


Dalam bulan Ramadhan konsumsi masyarakat meningkat, itu sebabnya baik emiten consumer atau pedagang ritel akan mengalami peningkatan penjualan dalam periode ini, oleh karena itu sebagian pelaku pasar percaya harga saham dari emiten-emitan tersebut bergerak naik.

Menurut pandangan kami secara Fundamental efek bulan dari puasa sebenarnya tidak secara otomatis meningkatkan penjualan perusahaan, karena lebaran adalah siklus tahunan, jadi meskipun penjualan hampir pasti naik menjelang lebaran, namun karena pristiwa ini terjadi setiap tahun, jadi tidak banyak merubah ekspektasi penjualan emiten dalam 1 tahun.

Kami menganggap fenomena kenaikan harga saham-saham consumer dan perdagangan retail lebih digerakkan oleh ekspektasi pelaku pasar di bulan Ramadan, daripada faktor fundamental.

Efek positif dari bulan Puasa sebenarnya baru bisa terlihat pada bulan Juli nanti di saat keluar laporan penjualan selama bulan puasa, jika penjualan dalam periode Ramadhan tahun ini jauh lebih besar dari tahun lalu maka ini akan menjadi sentiment sangat positif bagi pendapatan perusahaan tahun ini, sebaliknya jika penjualan mengecewakan efek bulan puasa justru negatif pada harga saham tersebut.

Namun untuk menjawab fenomena tersebut kami melakukan riset terhadap pergerakan saham-saham di sector consumer dan perdagangan retail sejak awal Bulan Ramadan sampai hari Raya Idul Fitri dalam 5 Tahun terakhir, untuk mencari saham apakah yang selalu naik di bulan puasa.

Berikut ini 3 saham dengan kinerja terbaik di bulan Puasa dalam 5 tahun terakhir.


Posisi Pertama Ditempati AISA

Dari hasil riset  tersebut  AISA adalah saham dengan rata-rata kinerja di sepanjang bulan puasa yang paling baik dengan rata-rata pertumbuhan sebesar 8.3%. 

Kita juga bisa melihat  pergerakan harga sepanjang bulan puasa dalam 5 tahun kebelakang cukup fluktuatif, jadi bukan hanya naik, namun terkadang disertai kenaikan yang besar dalam waktu singkat, juga penurunan yang besar.

AISA sendiri bergerak di bidang produsen beras serta beberapa makanan ringan dan mie serta bihun.

Posisi 2 dan 3 ditempati ACES dan LPPF

ACES merupakan perusahaan retail yang menjual berbagai keperluan rumah tangga maupun berbagai perkakas, sementara LPPF atau biasa kita kenal dengan matahari department store merupakan tempat yang cukup ramai menjelang hari raya Lebaran dimana biasanya masyarakat datang untuk berbelanja baju lebaran.

Untuk ACES sendiri pertumbuhan per periode untuk masing-masing tahun cukup stabil dan tidak terlalu fluktuatif dibandingkan AISA, ACES sendiri memiliki rata-rata pertumbuhan sebesar 7,9% selama bulan puasa untuk 5 tahun terakhir.

Sementara untuk LPPF kami hanya mengambil data dari tahun 2013 karena pada tahun 2012 pergerakan saham ini stuck di harga yang sama Karena belum terlalu likuid. Adapun dari 5 tahun kebelakang kami mendapat rata-rata pertumbuhan 7,6%.

SAHAM KONSUMER YANG TIDAK NAIK MENJELANG LEBARAN


Ada satu hal yang menarik yang kami temukan dalam riset kecil kami, yaitu bahwa dalam 5 tahun terakhir saham CPIN dan JPFA selama bulan puasa pergerakannya tidak stabil. Padahal dalam periode yang sama penjualannya hampir pasti naik signifikan pada saat bulan Ramadhan dimana permintaan akan Ayam meningkat sangat drastis.

Hal ini turut mendukung asumsi bahwa pada bulan Ramadhan saham-saham consumer naik hanya karena ekspektasi dan sentimen pelaku pasar, bukan karena efek meingkatnya fundamental perusahaan dari sisi penjualan.

Kesimpulan


Adapun RALS yang merupakan saham yang dipilih para pembaca website kami (melalui voting yang dilakukan di website kami) sebagai saham yang paling berpeluang naik di bulan puasa, hanya berada posisi ke 5 setelah AISA, ACES, LPPF, dan MPPA.

Berdasarkan statistik data yang kami dapat, hanya ACES dan LPPF yang pergerakan selama bulan puasa selalu positif dalam 5 tahun terakhir.

Secara keseluruhan dari 9 saham yang kami riset hanya MYOR dan INDF lebih sering turun selama bulan puasa dalam 5 tahun terakhir. Sementara untuk 8 emiten lainnya cenderung positif.

Jadi sejauh ini mitos bahwa harga saham consumer dan perdagangan retail akan naik selama bulan puasa cukup terbukti dari hasil riset ini. Hal ini juga terlihat pergerakan indeks consumer pun setelah kami teliti cenderung selalu positif dalam 5 tahun terakhir.

Demikian tadi adalah artikel tentang 2 Saham Selalu Naik di Bulan Puasa. Kami berharap yang sedikit ini mampu menambah wawasan kita semua. Juga semoga artikel tentang 2 Saham Selalu Naik di Bulan Puasa ini memberi manfaat untuk kita semua. Silahkan bagikan artikel ini kepada orang lain jika menurut anda artikel ini akan berguna bagi orang lain juga. Anda juga bisa berlangganan di blog kami melalui email jika anda berkenan. Terimakasih sudah berkunjung di blog kami. 


Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d...

Kisah Timothy Ronald, Miliarder Saham Berumur 20 Tahun

Dari usia muda, Timothy (20) terinspirasi investor saham sukses seperti Warren Buffett dan Cathie Wood. Namun setelah gagal melakukan trading cryptocurrency (mata uang kripto) di usia 16 tahun, ia bertekad untuk mempelajari seluk beluk pasar modal. Untuk mengumpulkan modal supaya bisa berinvestasi saham, Timothy memutuskan berdagang. Ia menjual pomade, jam tangan, hingga sedotan di marketplace saat hari kerja. Ia juga menjalankan part-time wedding organizer di saat akhir pekan. Ia melakoninya saat menduduki bangku SMA. Setelah itu, sembari kuliah, Timothy mendirikan advertising agency yang melayani beberapa klien UMKM sampai startup kecil. Uang yang didapatkan dari menjalankan beberapa usaha tersebut diinvestasikan seluruhnya di saham. Berbekal pengalaman melipatgandakan uangnya di pasar modal, Timothy mulai secara aktif sharing di social media mengenai investasi saham. "Investasi terbaik bukanlah berinvestasi di saham, melainkan investasi di ilmu," katanya. Buku seharga 400 ...

Rekomendasi Saham DOID dan KLBF oleh HP Sekuritas | 26 Oktober 2023

HP Sekuritas 26 Oktober 2023 Saham DOID Trend: Downtrend (minor) Indicator(s): BB25(biru), MACD, MA25(oranye) Potential: Saat ini stabil setelah rebound dari dynamic support lower MA25(biru) @ 362. MACD histogram mulai menipis di sisi bawah zero line. MACD line di bawah signal line dan zero line. Entry level di resistance area @ 406-410. Target Price di resistance area @ 434-438 dan @ 462-466. Stoploss di support area @ 394-390. Rekomendasi Buy On Break; Entry Level: 406-410; Target: 434-438 / 462-466; Stoploss: 394-390; Saham KLBF Trend: Sideways Indicator(s): BB25(biru), MACD, MA25(oranye) Potential: Saat ini terkoreksi ke uptrend channel support @ 1765. MACD histogram mulain menipis di sisi atas zero line. Entry level di uptrend channel support @ 1765-1775. Target Price di uptrend channel resistance @ 1905-1915. Stoploss di support area @ 1710-1700. Rekomendasi Buy On Break; Entry Level: 1765-1775; Target: 1905-1915; Stoploss: 1710-1700; - Materi video tutorial belajar trading dan ...